Dualisme KNPI Tana Toraja, Bupati Theo Ogah Cairkan Dana Hibah

TRIBUNTORAJA.COM,MAKALE -- Dualisme Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan urung mereda, Kamis (23/6/2022).

Dua calon Restu Tangka vs Daming Sampe Suso saling klaim kemenangan usai Musyawarah Daerah (Musda) beberapa waktu laku.

Keduanya diketahui gelar musda pada waktu dan tempat yang berbeda.

Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung menjelaskan, dirinya hanya mengakui satu kepengurusan.

"Pas pembukaan musda saya sampaikan, hanya satu," ungkapnya di Makale Kamis sore.

Theo juga menegaskan tak akan mengeluarkan dana hibah untuk KNPI jika dualisme ini tak kunjung beres.

Ia mengatakan, dari dua calon tak satupun boleh mengklaim dana hibah dari Pemkab.

"Dana hibah bupati yang keluarkan, jadi selesaikan dulu masalahnya, jika tidak dana hibah tidak diberikan," tegasnya.

Diketahui, kubu Restu Tangka telah dilantik pada Rabu (22/6/2022) kemarin.

Mereka dilantik oleh Andi Muhammad Arham Basmin di Gedung DPRD Tana Toraja.

Namun, pelantikan tandingan juga bakal digelar kubu Daming Sampe Suso.

Rencananya, Daming dan kepengurusannya dilantik pada pertengahan Juli 2022 mendatang.

Daming mengatakan, ia akan dilantik oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I KNPI Sulawesi Selatan.

Untuk diketahui, tahun ini dana hibah untuk KNPI Tana Toraja Rp 150 juta. 

Namun dana hibah tersebut sudah tidak utuh. Sebagian sudah digunakan untuk keperluan musda. 

"Kalau tahun ini Rp 150 juta, tapi sudah ada dipakai sebagian untuk musda," 
papar Safar, petugas bagian Ideologi Kesbangpol Tana Toraja.

"Sedangkan sisanya kami tunggu dari pengurus KNPI yang baru," ujarnya menambahkan.

Laporan Kontributor : TribunToraja.Com,@b_u_u_r_y