Jelang Kontra PSM Makassar Kapten Kuala Lumpur FC Ibaratkan AFC Cup Seperti Piala Dunia

• Kuala Lumpur FC menjamu PSM Makassar di laga perdana AFC Cup di Kuala Lumpur Stadium, Jumat (24/6/2022)

• Laga kontra PSM Makassar jadi laga perdana Kuala Lumpur FC setelah 18 tahun absen di kompetisi Asia

TRIBUN-TIMUR.COM - Kuala Lumpur FC bertindak sebagai tuan rumah penyisihan Grup H AFC Cup 2022 menjamu PSM Makassar dan Tampines Rovers.

Kapten Kuala Lumpur FC Paulo Josue pun memberikan komentar yang cukup mencengangkan jelang laga perdana AFC Cup 2022 kontra PSM Makassar.

Laga PSM Makassar vs Kuala Lumpur FC akan berlangsung di Kuala Lumpur Stadium Malaysia, Jumat (24/6/2022), Pukul 20.00 Wita.

Dilansir dari laman resmi Kuala Lumpur FC, Rabu (22/6/2022), Paulo Josue telah mendesak rekan satu timnya untuk menggunakan kesempatan bermain di Piala AFC untuk menjadikan Kota Kuala Lumpur sebagai kekuatan yang harus diperhitungkan di panggung kontinental.

Sebab menurut Paulo Josue ini mengingatkan kembali saat City Boys adalah tim yang ditakuti di Asia.

Baca juga: Termasuk Akses, Ini Daftar Lengkap Wajib Dibenahi PSM Jika Ingin Bermarkas di Stadion BJ Habibie

Baca juga: Jadwal Lengkap Grup H AFC Cup 2022, PSM Makassar vs Kuala Lumpur FC Pukul 20.00 WITA

Sementara Piala AFC mungkin tidak memberikan kemewahan dan prestise Liga Champions AFC.

Tetapi Paulo Josue merasa bahwa Kuala Lumpur FC harus memanfaatkan sepenuhnya kembali ke kompetisi kontinental untuk waktu dalam 28 tahun dan memperlakukan kompetisi seolah-olah para pemain sedang bermain di Piala Dunia.

Kuala Lumpur FC menghadapi PSM Makassar dari Indonesia di Cheras pada, Jumat (24/6/2022) dalam pertandingan pembukaan Grup H AFC Cup 2022.

Kemudian melawan Tampines Rovers dari Singapura, Kamis (30/6/2022).

Siapapun yang berada di posisi teratas dalam grup tersebut dijamin satu tempat di semifinal zona ASEAN.

“Saya sangat bangga menjadi bagian dari tim ini. Mungkin media tidak terlalu menganggap Piala AFC begitu penting, tetapi bagi kami, sebagai pemain, kami perlu memperlakukannya sebagai Piala Dunia,” kata Paulo Josue.

Paulo Josue yang telah mencetak 43 gol dalam 129 penampilan untuk Kuala Lumpur FC sejak 2017 menambahkan bahwa ini kesempatan terbaik untuk bisa membuktikan diri di level Asia.

“Ini adalah kesempatan untuk menunjukkan kepada Asia bahwa kami ada di sini, KL adalah tim ibu kota negara. Kami mungkin bukan tim terbaik di negara ini, tetapi kami mewakili Malaysia, jadi kami harus menunjukkan bahwa kami ada di sini," sambungnya.

Josue ingin rekan-rekan setimnya melupakan kekecewaan dari kekalahan 2-0 dari Terengganu di Liga Super Sabtu lalu di belakang mereka dan fokus pada tugas di depan.

“Kami telah bekerja bulan lalu untuk mempersiapkan Terengganu dan Piala AFC. Sudah lama sejak KL bermain di Asia,” kata Josue, merujuk pada kiprah terakhir Kuala Lumpur ke benua itu pada 1994 ketika mencapai perempat final Piala Winners Asia Cup.

“Sebagai pemain, kami memiliki keinginan untuk memainkan pertandingan internasional dan membuktikan bahwa kami adalah pemain yang bagus. Kompetisi semacam ini bagus untuk CV kita. Kami bermain di kandang dan kami adalah tim yang sulit dikalahkan di sini," tuturnya.

Kuala Lumpur FC dua kali tampil di Kejuaraan Klub Asia yakni pada tahun 1987 dan 1989, setiap kali mencapai babak penyisihan grup semi final.

Dalam 13 pertandingan kandang yang dimainkan di kompetisi antarklub Asia, baik di Stadion Merdeka maupun di Cheras, Kuala Lumpur menang sembilan kali, seri dua kali, dan kalah dua kali.

Juara Piala Malaysia itu akan diperkuat dengan kembalinya Romel Morales, J Partiban dan Kenny Pallraj, yang absen karena cedera sangat dirasakan saat melawan Terengganu, meninggalkan Josue sebagai penyerang tengah.

“Kami banyak berjuang tanpa striker, rencana itu tidak cukup berhasil,” kata Josue, pencetak gol terbanyak Kuala Lumpur pada 2022 dengan lima gol di semua kompetisi. 

“Kami tanpa Romel jadi kami harus mengubahnya tetapi itu tidak berhasil untuk saya dalam permainan," ucapnya.

Ambisi PSM Menang di Laga Pertama AFC Cup 2022

Skuad PSM Makassar kini telah berada di Malaysia persiapan AFC Cup.

PSM Makassar akan menghadapi Kuala Lumpur FC laga perdana AFC Cup.

Laga PSM Makassar vs Kuala Lumpur FC akan diadakan di Kuala Lumpur Stadium, Jumat (24/6/2022).

Kuala Lumpur FC menempati posisi 5 besar Liga Super Malaysia.

Dari 10 pertandingan, KLFC mampu meraih 4 kemenangan.

Ia juga menelan 5 kekalahan dan satu hasil imbang.

Terbaru, Kuala Lumpur FC harus takluk 2-0 dari tim posisi 7 Terengganu FC.

Dalam lima laga terakhir, Kuala Lumpur FC tampil inkonsisten.

KLFC meraih 2 kemenangan dan menelan tiga kekalahan.

Tim asal ibukota Malaysia ini mencetak 7 gol dengan kebobolan 9 gol.

Striker utamanya, Kevin Koubemba hanya mampu mencetak 1 gol dari 8 pertandingan.

Penyerang asal Kongo ini pun banyak mendapat kritikan.

"Boleh jual lah Koubemba next window, penat tengok dia main," ujar akun @mohdzulfarid di akun instagram Kuala Lumpur FC

Statistik ini tentunya bisa menjadi peluang PSM Makassar memenangkan laga.

Sebab, lini pertahanan PSM saat ini cukup kuat dengan kehadiran duet Yuran Fernandes-Erwin Gutawa.

Namun, Tim Juku Eja juga perlu berbenah.

Hasil Piala Presiden belum bisa menjadi patokan menilai skuad PSM Makassar.

Sebab Wiljan Pluim hanya mampu lolos dengan selisih kartu kuning dari Persik Kediri.

PSM Bawa 25 Pemain ke Malaysia

PSM Makassar membawa 25 pemain ke Malaysia.

PSM membawa enam pemain jebolan akademinya.

Yakni Ibnul Mubarak, Edgard Amping, M Rafli Asrul, Ananda Raehan, Muh Dzaky dan Ricky Pratama.

Di posisi kiper Reza Arya Pratama, Rivky Mokodompit dan Harlan Suardi.

Di posisi stopper, ada Yuran Fernandes, Safruddin Tahar, Erwin Gutawa, Agung Mannan, termasuk bek muda, Ibnul Mubarak.

Ibnul baru bergabung kembali dengan tim setelah pulih dari cedera.

Di posisi bek sayap, Dallen Doke, Yance Sayuri dan Edgard Amping.

Lapangan tengah ada M Arfan, Bryan Cesar, Ananda Raehan, Willem Jan Pluim, Akbar Tanjung dan M Rafli Asrul.

Di penyerang sayap, pemain asal Jepang, Kenzo Nambu ikut dibawa.

Padahal pemain nomor punggung 39 absen dua pertandingan di Piala Presiden 2022 karena cedera.

Kemudian ada Yakob Sayuri, Rizky Eka Pratama dan Muh Dzaky.

Ujung tombak serangan ada nama Everton Nascimento, Ramadhan Sananta dan Ricky Pratama.

Bernardo Tavares tak memboyong tujuh pemain yang didaftarkan di Piala Presiden.

Ada tiga kiper yaitu, M Ardiansyah, Annas Fitrianto, Aji Bayu. Ada gelandang Tegar Infantri.

Sementara tiga pemain tak diikutkan karena alami cedera, Vivi Asrisal, Ganjar Mukti dan Samuel Simanjuntak.

"Samuel, Ganjar, Vivi masih pemulihan. Pemain tak disertakan ke AFC Cup kembali ke Makassar," pungkas Sule.(*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita