Danny Tinjau Lokasi F8, Bakal Lebih Luas dan Fantastis dari Sebelumnya
Diapun berharap event bergengsi ini bisa dibuka secara langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar Danny Pomanto meninjau lokasi pergelaran Makassar Festival Eight atau F8.
F8 akan hadir kembali tahun ini usai dua tahun vakum, rencananya dilangsungkan pada September 2022 mendatang.
Festival terbesar di Makassar ini akan dikonsep lebih meriah dan megah.
Apalagi, F8 menjadi salah satu event yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata.
Dalam peninjauan yang berlokasi di Anjungan Pantai Losari, Jl Penghibur, Danny Pomanto menyisiri kawasan Pantai Losari.
Mulai di depan City of Makassar hingga di ujung selatan Pantai Losari yang berbatasan dengan Center Point of Indonesia (CPI).
Danny didampingi istrinya, Indira Jusuf Ismail, Kepala Dinas Pariwisata Muhammad Roem, Camat Ujung Pandang hingga pihak swasta yang akan menjalankan event ini.
Usai melakukan peninjauan, Danny menyampaikan akses masuk F8 ada di bagian selatan anjungan Losari yang berbatasan dengan CPI.
Lahan tersebut milik Pemkot Makassar seluas 3,3 hektare yang diberikan oleh pengembang CPI ke Pemkot Makassar saat melakukan reklamasi.
Lahan tersebut sisa dibersihkan kemudian dipercantik agar punya daya tarik.
"Pertama untuk pembuatan kapal pinisi dan pembuatan Rumah adat Toraja sekaligus jadi pintu masuknya F8," ucap Danny usai meninjau, Senin (20/6/2022).
Akses jalan akan berasa di pinggir pantai kata Danny, sehingga para pengunjung dan tamu bisa menikmati dua sisi di kawasan tersebut.
"Jalanan di pinggir pantai, jadi tidak ada kehilangan pandangan, jadi saya balik nanti jalanan di pinggir pantai bukan jalanan yang biasa dilalui," bebernya.
Selain itu, panggung F8 akan didesain menjadi tiga lantai.
Teknologi metaverse juga akan diterapkan dalam event ini.
"Kan judulnya ini metaverse, ini lagi disiapkan semua, begitu dia masuk dia sudah lihat menara new balai kota, ini juga jadi bagian terakhir kita buat F8 di tempat yang sama karena sebentar lagi saja akan tender untuk investasinya," ungkapnya.
Eks Dosen Arsitek Unhas ini menambah, event ini akan diikuti oleh berbagai daerah di Sulsel, juga beberapa Provinisi di Indonesia.
Tim Jawa Barat kata Danny akan meninjau langsung lokasi F8 dalam waktu dekat.
"24 Juli tim Jawa Barat akan meninjau ini untuk mengikuti F8, full tim juga, beberapa provinsi menyatakan ikut, kemarin di Bali juga berhasil gaet beberapa pihak," katanya.
Danny juga akan mengundang wisatawan dari luar negeri, duta besar untuk menyaksikan langsung festival yang mengkolaborasikan antara budaya dan teknologi metaverse.
Diapun berharap event bergengsi ini bisa dibuka secara langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.
"Karena ini masuk event pariwisata skala nasional, saya kira kira akan bangga jika dibuka oleh presiden, karena ini menjadi kick off pariwisata," jelas Danny.
Kepala Dinas Pariwisata Makassar M. Roem menjelaskan Pemkot Makassar melalui Dinas Pariwisata mengalokasikan anggaran sebesar Rp2 miliar.
Namun anggaran tersebut diterjemahkan dalam bentuk program.
"Sama dengan pemerintah pusat, kita support promosi dan publikasi event ini. Kita hanya mendukung dalam bentuk program," ungkap Roem.
Sebelum F8 digelar, rencananya Pemkot Makassar sudah mengubah arus lalu lintas di kawasan Jalan Penghibur.
Dimana arus kendaraan ke arah Utara, dari Haji Bau dan Metro Tanjung Bunga, nantinya diubah dari Jalan Nusantara ke Penghibur. (*)