Selama Januari Hingga Juni 2022, 8 Orang Tewas karena Kecelakaan di Kota Palopo

Palopo, Tribun - Satlantas Polres Palopo, Sulsel mencatat angka kecelakaan selama Januari hingga pertengahan Juni 2022 sebanyak 87 kasus.

Kanit Lakalantas Polres Palopo Ipda Arifuddin mengatakan dari jumlah kasus tersebut, ada 6 orang mengalami luka berat.

Kemudian 124 orang mengalami luka ringan dan ada 8 orang meninggal dunia.

“Dari 1 Januari hingga 15 Juni 2022, ada 87 kasus kecelakaan,” katanya kepada tribun-timur.com, Kamis (16/6/22). 

“8 orang MD (meninggal dunia), 6 LB (luka berat) dan 124 LR (luka ringan),” rincinya.

Dari jumlah kasus tersebut, taksiran kerugian materiil sebanyak Rp 231.500.000.

Sedangkan di tahun 2021, Satlantas Porles Palopo mencatat ada 173 kasus kecelakaan.

Jumlah ini meningkat 37 persen dari tahun 2020 dengan jumlah kecelakaan 126 kasus.

Namun jumlah korban meninggal dunia menurun menjadi 13 orang dari tahun 2020 sebanyak 17 orang meninggal dunia.

Sebagai upaya meminimalisir angka kecelakaan, polisi intens melakukan operasi.

Di bulan Juni ini, tengah berlangsung Operasi Patuh 2022.

Kasat Lantas Polres Palopo AKP Suryanto mengatakan, ada 7 sasaran pelanggaran yang menjadi prioritas pada Operasi Patuh 2022.

Yakni, pengendara tidak menggunakan helm SNI.

Pengendara melawan arus dan tidak menggunakan Safety Belt.

“Kemudian pengendara menggunakan hp saat berkendara. Kelima, Pengendara sepeda motor berboncengan lebih dari 1 orang,” katanya.