Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Headline Tribun Timur

Taklukkan Arema FC, Pemain PSM Kenzo Nambu Tampil Meyakinkan

Sebagai laga perdananya berseragam PSM, Kenzo Nambu langsung mencuri perhatian usai masuk lapangan menggantikan Rizky Eka.

TRIBUN-TIMUR.COM/KASWADI
Suasana pertandingan PSM vs Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (11/6/2022). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemain paling ditunggu-tunggu penampilannya pada laga PSM vs Arema FC ialah Kenzo Nambu.

Duel kedua tim terhelat di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, markas Arema FC.

Kick off pertandingan Sabtu (11/6/2022) pukul 21.30 Wita.

Winger asal Jepang itu tidak dimainkan sebagai starter, melainkan bermain pada menit 82.

Baca juga: PSM Makassar Pakintaki Arema FC

Sebagai laga perdananya berseragam PSM, Kenzo Nambu langsung mencuri perhatian usai masuk lapangan menggantikan Rizky Eka.

Hanya dalam delapan menit waktu normal, pemain yang identik dengan ikat kepala ini langsung menunjukan kebolehannya.

Beberapa kali ia menyisir dari sisi kanan lapangan dan melewati pemain Arema FC dengan gocekan khasnya.

Bahkan Kenzo harus dilanggar oleh Evan Dimas mendekati berakhirnya laga beberapa meter dari luar kotak penalti.

Alhasil tendangan bebas yang diambil Wiljan Pluim nyaris kembali menjebol gawang Arema.

PSM sendiri meski lebih banyak bermain mengandalkan serangan balik memiliki berbagai peluang emas.

Wiljan Pluim lah sosok yang paling banyak melepaskan tendangan, tercatat hingga tiga kali sepakannya on target.

Everton Nascimento yang diplot sebagai penyerang tengah juga memiliki sejumlah peluang.

Hanya saja pemain asal Brazil ini belum bisa mencatatkan namanya di papan skor.

Sayuri bersaudara yakni Yance Sayuri dan Yakob Sayuri juga tampil epik. Yance Sayuri yang menempati posisi bek kiri memotong bola serangan Arema FC.

Yance Sayuri kemudian membawa bola dengan drible cepatnya menuju pertahanan Arema FC.

Dengan umpan satu dua dengan Yakob Sayuri yang mengisi posisi penyerang sayap keduanya melewati beberapa pemain Arema FC.

Sayangnya saat sudah memasuki kotak penalti, umpan silang Yance Sayuri berhasil dipotong pemain belakang Arema FC.

Pelatih PSM Bernardo Tavares mengakui, kemenangan ini adalah buah dari kesiapan yang matang dari PSM.

Terlebih lagi mampu mengambil keuntungan lewat gol cepat.

“Kita memulainya dengan baik. Dan kita memang mengambil keuntungan secara penuh dengan memanfaatkan peluang pertama kita,” ucapnya.

Tetapi satu hal yang disoroti Bernardo yakni terkait kepemimpinan wasit.

Menurutnya PSM memiliki satu peluang yang harusnya berbuah gol namun dianulir lantaran dianggap offside.

“Siapa pun bisa buat kesalahan, pelatih bisa biat kesalahan, wasit bisa buat kesalahan, tapi pada saaf kita menang begini kalian akan bilang, seandainya kita draw kalian akan bilang ini coach terlalu banyak bicaranya,” ungkapnya.

“Tidak, kalau menang pun kita bisa lihat banyak kesalahan yang terjadi dilakukan oleh orang orang. Kalau Indonesia memiliki var, akan terlihat jelas di mana hal haln perlu ditingkatkan,” tutup Bernardo.

Selengkapnya baca HL Tribun Timur edisi Minggu (12/6/2022). (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved