Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Piala Presiden 2022

Taklukkan Arema FC, Pelatih PSM Bernardo Tavares: Peluang Pertama Berbuah Gol

Gol tunggal di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (11/6/2022) malam dicetak Willem Jan Pluim di detik 33.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
KASWADI/TRIBUN TIMUR
Penerjemah bahasa PSM, Roy Wanson, Pelatih PSM, Bernardo Tavares dan pemain PSM, Rizky Eka Pratama ucapnya saat konferensi pers usai laga PSM vs Arema FC, Sabtu (11/6/2022). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MALANG - PSM Makassar menang 1-0 atas Arema FC di penyisihan Group D Piala Presiden.

Gol tunggal di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (11/6/2022) malam dicetak Willem Jan Pluim di detik 33.

Bermula ketika PSM langsung menekan lini pertahanan Arema FC begitu wasit meniup pluit tanda babak pertama.

Diawali dari Rizky Eka, bola diumpan kepada Pluim.

Pemain 33 tahun menerebos ke lini pertahanan Singa Edan.

Ia melepaskan tembakan pertama, tapi di blok Sergio Silva. Namun, bola kembali jatuh di kaki Pluim.

Baca juga: PSM Dedikasikan Kemenangan Atas Arema FC untuk Suporter PSM Ilham Darmawan yang Meninggal Dunia

Baca juga: Kemenangan PSM Lawan Arema FC Persembahan Hormat untuk Suporter

Kapten PSM kembali lepaskan tendangan pelan ke arah gawang Arema FC dan tak terbaca oleh kiper Arema FC, Adilson Maringa.

Sebenarnya Arema FC memiliki sejumlah peluang, tetapi dewi fortuna tak berpihak pada tim tuan rumah.

Sejumlah peluang Johan Al Farizi cs tak mampu menjebol gawang PSM yang dijaga Reza Arya Pratama.

Pelatih PSM, Bernardo Tavares menyebut, timnya memulai laga dengan baik.

Baca juga: PSM Makassar Pakintaki Arema FC

"Kita memang mengambil keuntungan secara penuh dengan memanfaatkan peluang pertama kita," katanya saat konferensi pers usai laga, Sabtu (11/6/2022).

Setelah itu jual beli serangan diperlihatkan kedua kesebelasan.

Arema FC miliki peluang besar untuk jadi gol lewat Gian Zola.

Sayang, tembakan yang dilepaskan masih membentur mistar gawang.

Tavares berujar, jika peluang tersebut jadi gol, jalannya pertandingan pasti berbeda.

"Arema memiliki peluang besar terkena mistar gawang, andaikan peluang tersebut terkonversi jadi gol, mungkin jalannya pertandingan jadi berbeda," ujarnya.

Kendati demikian, pelatih 42 tahun ini menekankan kepada pemainnya untuk manfaatkan transisi bertahan menyerang.

Hal ini dijalankan dengan baik oleh pemainnya, sehingga ada tiga peluang tercipta.

"Babak kedua saya tekankan kepada anak asuh saya untuk lebih manfaatkan transisi bertahan ke menyerang, sehingga betul-betul memanfaatkan peluang kita, seingat saya ada tiga peluang yang bagus," sebutnya.

Tavares mengeluhkan pengambilan keputusan di depan gawang lawan

"Andaikan saja kita punya pengambilan keputusan yang lebih baik lagi, kita bisa manfaatkan tiga peluang ini," tuturnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved