Semangat Raih WBK Imigrasi Polman Dievaluasi Tim Penilai Internal

TRIBUN-TIMUR.COM, POLMAN - Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar mengikuti Evaluasi Pembangunan Zona Integritas (ZI), Rabu (8/6/2022).

Evaluasi ini dilakukan oleh Tim Penilai Internal dari Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Itjen Kemenkumham) di Aula Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar.

Sebelum pelaksanaan evaluasi, Tim Penilai Internal melakukan pengecekan terhadap sarana dan prasarana serta fasilitas yang ada pada Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar.

Hal ini bertujuan, melihat perubahan yang dilakukan oleh Kantor Imigrasi Polman selama melaksanakan Pembangunan ZI menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Selanjutnya, Tim Penilai Internal melaksanakan evaluasi yang dihadiri oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar, Tim Pokja, Duta Layanan dan Duta Informasi.

Kegiatan evaluasi dibuka Tim Penilai Internal Itjen Kemenkumham, Andriyanto Wahyu Prasetio.

Ia menyebut, evaluasi ini bertujuan untuk melihat dan mengecek sejauh mana pemahaman dari masing-masing Tim Pokja terhadap enam area perubahan dalam pembangunan ZI menuju WBK/WBBM.

Keenam area perubahan yaitu manajemen perubahan, penataan tata laksana, manajemen sumber daya manusia (SDM), penguatan akuntabilitas kinerja, pengawasan dan peningkatan kualitas pelayanan publik, serta memiliki inovasi-inovasi yang telah dilaksanakan.

Setelah sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan yel-yel, pemutaran video profile, video jingle dan pemaparan oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar, Erybowo Radyan A.

“Kami telah melaksanakan berbagai inovasi, yaitu Layanan Jempol MaMa, Aplikasi Simandar untuk menunjang layanan informasi dan pengaduan, Notifikasi SMS, dan Pengambilan Paspor Jangka Waktu 3 Menit,” ujar Erybowo.

Erybowo memaparkan, Layanan Jempol MaMa atau Layanan Jemput Bola Kanim Polewali di Kabupaten Mamasa dan Kabupaten Majene ini telah terlaksana di tahun 2022. Ini bekerja sama dengan Pemda Mamasa dan Majene.

Layanan ini telah dirasakan dan disambut baik, karena memudahkan masyarakat melakukan permohonan paspor dengan jadwal yang telah ditentukan, tanpa harus datang ke Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar.

Berbagai inovasi tersebut memudahkan masyarakat baik dalam percepatan pelayanan seperti pengambilan paspor jangka waktu 3 menit. Maupun kepastian waktu yaitu notifikasi SMS saat paspor telah selesai diterbitkan.

Setelah pemaparan, Tim Penilai Internal Itjen Kemenkumham melakukan diskusi dan tanya jawab terkait enam area perubahan serta inovasi yang telah dilakukan Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar.

“Kami senang bisa bertatap muka seperti ini, bertukar pikiran, dan memberikan perbaikan yang diperlukan dalam pembangunan ZI guna mencapai pelayanan yang prima,” ujar Andriyanto Wahyu Prasetio.(*)