Perusahaan Bir Sponsor Formula E di Jakarta, Denny Siregar Sindir Ahok dan Anies Baswedan

TRIBUN-TIMUR.COM - Panitia pelaksana balapan Formula E Jakarta membeberkan deretan sponsor event bergensi tersebut.

Blapan mobil listrik tersebut akan digelar pada 4 Juni mendatang.

Namun dari deretan sponsor yang dirilis panitia Foprmula E lewat laman resmi Jakarta E Prix, tak ada perusahaan BUMN di dalamya.

Hanya ada empat jenis sponsor yang mendanai ajang balapan mobil listrik tersebut.

Pendananya yakni sponsor utama, global, teknis, dan partner biasa.

Sponsor utamanya yakni ABB. ABB sekaligus penyelanggara acara.

ABB merupakan perusahaan multinasional yang berkantor di pusat Zurich.

Sponsor global ada perusahaan keuangan asal Inggris, Julis Baer.

Lalu, mitra teknis yakni Michelin yang merupakan produsen ban asal Perancis.

Sponsor lainnya yakni perusahaan yakni penyedia jasa kurir, jam tangan mewah, produsen anggur, dan produsen bir.

Perusahaan tersebut adalah Copper, Hugo Boss, Bosch, DHL, Moet&Chandon, enelxway, Allianz, Tag Heur, Antofagasta Minerals, Heineken, dan Saudia.

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) juga menjadi sponsor dan penyelenggara event Formula E Jakarta.

Namun salah satu sponsor menjadi perhatian.

Pegiat media sosial Denny Siregar hingga menyindir Anies Baswedan beserta pendukungnya terkait dengan sponsor penyelenggaraan ajang balap Formula E.

Sebab, dari sejumlah sponsor tersebut salah satunya merupakan merek minuman keras bir.

Denny mengatakan untungnya Gubernur DKI Jakarta saat ini Anies Baswedan yang terkenal soleh.

 Jika Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang menjabat, bakal ada aksi demonstrasi terkait dengan sponsor itu.

"Ada merk bir sebagai sponsor Formula E. Untung Kepala daerahnya Anies Gubernur soleh yang bisa menurunkan hujan hanya disaat libur. Coba kalo Ahok, bisa demo berjilid2.

Pawai Formula E batal

Ketua Komite Pelaksana Formula E  Jakarta Ahmad Sahroni menyampaikan kabar bahwa pawai pembalap Formula E yang diagendakan pada 2 Juni jelang gelaran di sirkuit Ancol, Jakarta Utara, batal.

"Benar sekali batal, karena aturan mobil Formula E tidak memperbolehkan. Terutama karena terkait teknis kendaraan tersebut," kata Sahroni, Rabu (25/5/2022).

Bendahara Umum Partai NasDem ini menyebut hal ini sudah sesuai dengan aturan dari pihak Formula E Operation (FEO).

Untuk mengobati rasa ingin tahun penggemar Formula E, penyelenggara bakal menghadirkan photo session dengan para pembalap di lokasi yang sama pada 2 Juni mendatang.

Namun, photo session tersebut tidak dibuka untuk umum, atau khusus untuk panitia serta founder FEO saja.

"Kami hanya akan adakan photo session dengan para pembalapnya di Monas tanggal 2 Juni. Karena enggak bisa masuk untuk umum. Jadi hanya panitia dan founder FEO saja yang bisa masuk," sambungnya.

Hanya Pameran Mobil Formula E

Jelang pagelaran Jakarta E-Prix 2022 di Sirkuit Ancol, Jakarta, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan bertemu panitia Formula E hari ini.

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, ajang balap mobil listrik akan dipamerkan di kawasan Monumen Nasional (Monas).

 Namun, berdasarkan informasi yang diperoleh sementara Ditlantas, rencana pameran mobil balap tetap ada.

Sebelumnya para pembalap dan mobil akan melakukan pawai di sekitaran Monas sebelum balapan dimulai tanggal 4 Juni 2022.

“Ada informasi sementara kemungkinan tidak pawai tapi mobil-mobil akan dipamerkan di area di dalam Monas," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, Selasa (24/5/2022).

Untuk memastikan rencana pameran itu, Sambodo akan berkoordinasi dengan panita Formula E hari ini.

Pertemuan itu juga membahas berbagai persiapan balap mobil listrik yang akan digelar beberapa pekan lagi.

"Tapi untuk kepastiannya hari ini kami akan ketemu dengan pihak panitia Formula E untuk memastikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada Kamis, 2 Juni," jelas Sambodo .

Sambodo juga menjelaskan perihal skema kedatangan penonton Formula E saat balapan digelar. Ia menyebut masyarakat yang sudah memiliki tiket akan diminta menunggu di JIExpo Kemayoran.

Kemudian, nantinya ada bus yang menjemput.

"Kita lihat rute-nya dan betapa shuttle bus yang disiapkan panitia, kita berupaya agar sedapat mungkin tidak menutup jalan agar tidak mengganggu lalu lintas umum, tapi kalau pun memang harus penutupan kita lakukan. Makanya hari ini kami survei dengan panitia," kata Sambodo.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana (Organizing Committee) Formula E Jakarta, Ahmad Sahroni akan ada pre event sebelum ajang balapan dimulai.

Sahroni menyebut para pembalap Formula E akan melakukan konvoi di area Monumen Nasional (Monas) sebelum balapan dimulai.

“2 Juni ada kegiatan untuk foto session dan berputar sedikit di dalam Monas beserta pembalap,” kata Sahroni. (*)