Hari Tani Dunia
IAIN Bone Peringati Hari Tari Sedunia, Persembahkan Tari Gerak di Bajoe
Acara berlangsung di halaman Pirates Coffee Bajoe, Jl Pelabuhan Bajoe, Kelurahan Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone
Penulis: Kasdar Kasau | Editor: Saldy Irawan
Lalu pada tahun 2018 dilaksanakan di tanah Bangkalae yang menceritakan tentang tiga kerajaan.
*Kemudian terakhir dilaksanakan dengan tema sarung," kata Ira.
Kali ini tahun 2022 pihaknya mengangkat tema islami.
Kebetulan tepat pada momen bulan suci Ramadan 1443 Hijryah.
Ira menerangkan, ekspresi tari tahun ini juga memiliki makna tersendiri.
"Pesan yang ingin saya sampaikan adalah tari itu tidak sulit," ucap Ira.
Karena menurutnya, kebanyakan penari pemula menganggap tari itu susah dilakukan.
"Saya patahkan persepsi itu, bagaimana menciptakan gerakan sederhana," ujarnya.
Bagi Ira, tari itu sebenarnya bisa dimulai dengan nama kita sendiri.
"Bentuk gerakan bisa dari tubuh kita misalnya tangan atau kepala dan anggota tubuh lainnya," tuturnya.
Ia menegaskan, dalam koreografi itu mudah tidak sudah seperti yang dibayangkan. (*)
Laporan Kontributor TribunBone.com - Kasdar