Upah Pekerja Proyek di Bandara Toraja Belum Dibayar, Rekanan Cuek
Menurutnya, sejak Oktober 2021, rekanan berjanji akan segera menuntaskan pembayaran.
Penulis: Tommy Paseru | Editor: Waode Nurmin
TRIBUNTORAJA.COM,MAKALE- Proyek pengerjaan Cut and Fill di Bandara Toraja (Toraja Airport) sudah selesai 100 persen, Selasa (19/4/2022).
Sayangnya, proyek ini masih belum beres sepenuhnya.
Itu karena rekanan belum menyelesaikan pembayaran sewa alat berat, material dan upah pekerja.
Salah satunya yang dialami Husain Ahmad.
Ia mengaku hingga kini biaya sewa dua alat berat miliknya belum dilunasi rekanan.
Rekanan yang dimaksud yaitu Edison, yang juga penanggung jawab.
"Sudah dibayar sebagian, tapi masih ada sisa Rp 100 juta lebih," papar Ahmad di Makale Selasa (19/4/2022) siang.
"Padahal pihak bandara mengkonfirmasi bahwa uang telah dibayarkan semua ke rekanan," sambungnya.
Menurutnya, sejak Oktober 2021, rekanan berjanji akan segera menuntaskan pembayaran.
Di mana, jumlah yang harusnya dibayar mencapai 200 juta.
Namun hingga saat ini belum juga terealisasi.
"Tapi saya sudah tanya pak Edison, pokoknya bulan ini pembayarannya diselesaikan, kalau tidak saya akan laporkan," ketusnya.
Sementara, Edison belum menkonfirmasi terkait utang piutang itu.
Berulangkali dihubungi wartawan, Edison tak merespon.
Informasi diperoleh dari pihak Bandara Toraja, pekerjaan tersebut telah selesai pada bulan November 2021 sesuai kontrak.
Dengan kata lain, rekanan juga telah menerima pembayaran 100 persen.
Laporan Kontributor : TribunToraja.Com,@b_u_u_r_y