Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kasat Pol PP Diamankan Polisi

Sosok Jenderal di Balik Penangkapan Iqbal Asnan Kasatpol PP Makassar di Kasus Cinta Segitiga

Kasus pembunuhan berencana terhadap pegawai Dishub Makassar, Najamuddin Sewang tenyata melibatkan polisi. 

Editor: Edi Sumardi
DOK TRIBUN TIMUR
Kasatpol PP Makassar nonaktif, Muhammad Iqbal Asnan. 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Kasus pembunuhan berencana terhadap pegawai Dishub Makassar, Najamuddin Sewang tenyata melibatkan polisi

Polrestabes Makassar mengungkap fakta baru jika eksekutor adalah oknum anggota Brimob berinisial SL.

"Jadi untuk eksekutornya adalah oknum dari kita, oknum anggota Polri berinisial SL," kata Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Budhi Haryanto saat jumpa pers terkait dengan kasus ini, di Mapolrestabes Makassar, Jl Jenderal Ahmad Yani, Makassar, Sulsel ( Sulawesi Selatan ), Senin (18/4/2022) siang.

SL mengeksekusi Najamuddin Sewang atas perintah Kasatpol PP Makassar nonaktif, Muhammad Iqbal Asnan.

Iqbal Asnan nekat merencanakan pembunuhan terhadap Najamuddin Sewang selama berbulan-bulan lantaran sakit hati terhadap korban lantaran wanita idaman lainnya (WIL) yang berinisial RCH didekati.

RCH merupakan pejabat eselon pada Dishub Makassar.

Dia sekantor dengan korban, juga Iqbal Asnan beberapa tahun sebelumnya.

Iqbal Asnan pernah menjabat Plt Kepala Dishub Makassar.

Di situ pula jalinan asmara antara Iqbal Asnan dengan RCH makin intim.

Iqbal Asnan yang terbakar api cemburu kemudian memerintahkan membayar Rp 85 juta untuk mengeksekusi Najamuddin Sewang di jalanan, dibantu 2 pengantai, yakni Sahabuddin dan M Asri.

SL mengeksekusi korban di Tanjung Bunga, Makassar, Ahad atau Minggu (3/4/2022) jelang siang, bertepatan hari pertama Ramadan.

Korban ditembak menggunakan senjata api jenis revolver.

"Senjata ini dibeli melalui online yang setelah kita selidiki ternyata terkait dengan jaringan teroris," ujarnya Kombes Budhi Haryanto.

Seusai ditembak, korban jatuh tersungkur dari sepeda motor matic Yamaha Mio yang dikendarainya.

Awalnya, Najamuddin disangka kecelakaan lalu lintas tunggal.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved