Taktik Pasukan Chechnya Lawan Resimen Azov, Pakai Drone Pegintai hingga Deteksi Ancaman

TRIBUN-TIMUR.COM - Belasan ribu pasukan muslim Chechnya ikut membantu Rusia dalam invasi ke Ukraina.  

Pasukan Chechnya disebut sebagai salah satu pasukan paramiliter tangguh. 

Di masa lalu, mereka pernah bertempur habis-habisan melawan tentara Rusia. Luar biasanya, pasukan Chechnya dapat memukul mundur tentara Rusia. 

Pasukan Chechnya disebut memiliki sejumlah taktik untuk menang di medan perang. 

Ramzan Kadyrov merilis sebuah video di Telegram resminya pada Jumat, 15 April 2022 dengan keterangan bahwa Prajurit Resimen Polisi Tujuan Khusus dinamai Pahlawan Rusia Akhmat-Khadzhi Kadyrov, dipimpin oleh Zamid Chalaev, terlibat dalam pertempuran posisi dengan sisa-sisa nasionalis Ukraina di Mariupol. 

"Metode orang-orang kita sama sekali tidak rumit. Menurut taktik yang sudah terbukti, drone pengintai pertama-tama mengidentifikasi posisi menembak musuh, setelah itu para pejuang melanjutkan ke fase menghilangkan ancaman yang terdeteksi. 

Pelaksanaan tugas yang diberikan selangkah demi selangkah seperti itu berkontribusi pada penghancuran musuh yang paling cepat dan memungkinkan meniadakan kerugian di antara personel. 

Berkat pendekatan tanpa kompromi terhadap kinerja misi tempur ini, jumlah orang yang mau melawan pasukan keamanan kami berkurang dengan cepat, akibatnya ada penyerahan massal Ukronazis," tulis keterangan unggahan.(*)