Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Vaksin Booster

Video: Takut Tak Dapat TPP, Ratusan ASN Maros Ikut Vaksin Booster di Klinik Pemda

Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) Maros berbondong-bondong mengikuti vaksinasi Covid-19 di UPT Balai Pelayanan Kesehatan Maros, Kamis (7/4/2022).

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sudirman

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) Maros berbondong-bondong mengikuti vaksinasi Covid-19 di UPT Balai Pelayanan Kesehatan Maros, Kamis (7/4/2022).

Sebelumnya, Wakil Bupati Maros Suhartina Bohari mengancam tidak akan mencairkan Tunjangan Penambahan Penghasilan (TPP) ASN jika belum melakukan vaksin booster.

"ASN diwajibkan melakukan vaksin ketiga sebelum menerima TPP bulan Maret dan April serta THR," ujarnya.

Baca juga: Pasien Covid-19 di Maros Sisa 49 Orang

Baca juga: Laznas BMH Sulsel Salurkan Donasi Rp102 Juta ke Masjid Tahfidz Daarul Hijrah Maros

Pihaknya sengaja mengambil langkah ini untuk memberikan kesempatan kepada ASN mengambil peran dalam memutus mata rantai Covid-19 di Kabupaten Maros

Tak hanya itu, perintah untuk melakukan vaksinasi ini booster juga sudah lama digaung-gaungkan pemerintah pusat.

"ASN ini kan harusnya menjadi contoh bagi masyarakat. Nah makanya kami mengeluarkan edaran untuk tidak memberikan TPP bagi ASN yang belum vaksin booster," tuturnya.

Sekretaris Daerah Maros, Andi Davied Syamsuddin mengatakan, dari sekitar 7.000 ASN di Maros, baru 21 persen saja yang telah divaksin dosis ketiga.

"Ini sudah meningkat setelah adanya wacana penundaan TPP, dari sebelumnya hanya 4 persen kini naik menjadi 21 persen," tururnya.

Ia menambahkan, kendala dalam vaksinasi dosis tiga bagi ASN ini karena jarak vaksin dosis dua ketiga yang belum mencukupi.

"Jarak vaksin dua ketiga kan minimal tiga bulan. Menyoal sanksi bagi yang belum vaksin ini akan didiskusikan kembali," terangnya.

Davied pun menambahkan, terdapat beberapa gerai vaksin yang bisa didatangi bagi ASN yang akan melakukan vaksinasi dosis ketiga.

"Di Klinik Pemda buka setiap hari kerja. Ada juga disiapkan gerai vaksin di Pelataran Masjid Al-Markaz Jam 20.00 SD 22.00," jelasnya.

Salah satu ASN, Alfiah Syariah mendukung penuh wacana yang dikeluarkan pemerintah daerah Maros ini.

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved