Joop Gaal Gagal, PSM Makassar Bersaing Persija Jakarta Datangkan Pelatih Bhayangkara Paul Munster

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mantan Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster dikaitkan akan merapat ke PSM Makassar.

Apalagi PSM Makassar disebut membutuhkan sosok pelatih baru persiapan menghadapi Liga 1 musim mendatang.

Kontrak pelatih asal Belanda, Joop Gall bersama PSM Makassar akan berakhir April mendatang.

Baca juga: Hasim Kipuw Dilirik Rans Cilegon FC, PSM Makassar Pilih Hansamu Yama Sebagai Pengganti?

Baca juga: Ubah Strategi, Siapa Jagoan Bhayangkara & Persipura yang Bakal Direkrut PSM Makassar?

Kemungkinan kontraknya tak diperpanjang melihat hasil kurang bagus yang diraih.

Joop Gall didatangkan pada putaran kedua Liga 1.

Ia menggantikan Milomir Seslija yang dianggap gagal mengangkat performa Willem Jan Pluim cs.

Hanya empat kemenangan diraih, enam kali imbang dan tujuh kali harus telan kekalahan.

Memasukkan 12 gol dan kebobolan 20 gol.

Pelatih 58 tahun tersebut hanya mampu membawa PSM finish di peringkat 14 dengan 38 poin.

Dua tingkat dari jurang degradasi.

Paul Munster mulai dikaitkan dengan PSM Makassar usai Liga 1 musim 2021-2022 berakhir.

Apalagi, kontrak pelatih asal Irlandia Utara dengan Bhayangkara FC dikabarkan telah berakhir pada Maret lalu.

Namun untuk mendapatkan tanda tangan Paul Munster, PSM Makassar harus bersaing dengan Persija Jakarta.

Sebab, tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut juga inginkan tanda tangan pelatih 40 tahun itu untuk menggantikan Sudirman.

Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim mengatakan, rumor di awa musim hal biasa.

Apalagi, Paul Munster sosok pelatih bagus.

Dia mampu membawa The Guardian bersaing di papan atas klasemen.

"Di masa-masa awal musim memang sah-sah saja kalau ada yang dikait-kaitkan. Paul Munster pelatih bagus, buktinya Bhayangkara jadi tim langganan papan atas beberapa musim terakhir," katanya melalui WhatsApp, Minggu  (3/4/2022).

Namun ia menyampaikan, soal pelatih maupun pemain yang didatangkan, itu menjadi wewenang Direktur Utama PSM, Munafri Arifuddin.

"Soal pelatih dan pemain ini jadi ranah dan wewenang Pak Munafri selaku Direktur Utama," jelas pria akrab disapa Sule ini.

Paul Munster menukangi Bhayangkara sejak 2019. Pencapaian Pelatih asal Irlandia Utara terbilang bagus.

Pada Liga 1 2019, mantan Direktur Teknik Minerva Punjab ini berhasil bawa Bhayangkara finish di peringkat empat dengan 53 poin.

Hasil 14 kali menang, 11 kali imbang dan 9 kali kalah. Mencetak 51 gol dan kebobolan 43 gol.

Bahkan Liga 1 2021-2022, Bhayangkara dibawa menempati peringkat tiga klasemen dengan 66 poin. 

The Guardian pun berpeluang dapatkan tiket AFC Cup musim depan.

Musim ini catatan Paul Munster pun lebih baik. Menang 19 kali, 9 kali imbang dan 6 kali kalah.

Memasukkan 44 gol dan hanya kebobolan 26 gol.