Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rencana AHY dan Surya Paloh Soal Pemilu 2024 Bocor Setelah 'Berunding', Sepakat Lakukan Ini

Dikutip dari tayangan Kompas Tv, AHY menceritakan pokok bahasan dari pembicaraannya dengan Surya Paloh.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

"Artinya terhadap sejumlah isu belakangan ini yang menjadi sorotan tentang isu penundaan pemilu dan juga ancaman lain yang bisa mengorbankan semangat demokrasi."

"Yang kedua kita bicara tentang bagiamana cara agar masyarakat pulih dan segera bangkit dari pandemi terutama aspek ekonomi dan sosial."

"Dan yang ketiga tentang bagaimana melihat politik ke depan, yakni berbicara mengenai pemilu 2024 tentunya tidak lepas dari seberapa baik komunikasi yang dijalankan antar partai politik."

"Baik Demokrat dan Nasdem juga memiliki cita-cita yang sama juga."

Agus Harimurti Yudhoyono dan Surya Paloh
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersilahturahmi dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Selasa (29/3/2022). (capture video)


"Yakni sukses dalam pemilu, sama-sama ingin meningkatkan secara elektoral secara umum suara ataupun kursi di Parlemen, DPR RI, DPR Provinsi maupun Kabupaten/Kota, dan tentunya ingin sama-sama menang," jelas AHY.

Dengan demikian, sampai pada kesempatan ini, hubungan antara Nasdem dengan Demokrat terjalin.

AHY berharap kedua partai ini dapat saling mengisi untuk mencapai tujuan bersama.

"Artinya kami sepakat untuk mencapai tujuan besar, kita ingin sukses pada Pemilu."

"Nasdem dan Demokrat sama-sama ingin memiliki peluang yang strategis dan besar ke depan."

"Dan ini bukanlah pertemu awal dan terakhir, tapi akan diseringkan lagi (pertemuan dengan Nasdem) supaya lebih saling megenal dan chemistry-nya dapat terbaung dengan baik," harap AHY.

Sepakat Menolak Penundaan Pemilu

Baik Partai Demokrat maupun Nasdem, keduanya memiliki pendapat yang sama tentang wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

Keduanya sama-sama menolak wacana tersebut.

"Sejak awal, Partai Demokrat tegas menyampaikan sikap bahwa kami menolak segala bentuk upaya melanggengkan kekuasaan dengan cara mengutak-atik konstitusi."

"Karena itu tentunya mencederai atau mengkhianati amanat reformasi dan juga demokrasi kita."

"Nasdem memiliki sikap yang sama, tegas juga mengatakan bahwa itu tidak bisa dibiarkan begtu saja, kalau kemudian tanpa pemilihan lalu masa jabatan siapa pun bisa diperpanjang begitu saja," ujar AHY 

(Tribunnews.com/Kompas.com)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved