Stok LPG di Gowa
Warga Gowa Tak Usah Khawatir, Disprindag Jamin Stok Gas LPG 3 Kg Aman Saat Ramadan & Idul Fitri
Stok Gas Elpiji ukuran 3 kilogram jelang Ramadan hingga lebaran aman di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-GOWA.COM - Stok Gas Elpiji ukuran 3 kilogram jelang Ramadan hingga Idul Fitri aman di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kepala Bidang Perdagangan Disperdag Gowa, Amri Jaya, mengatakan Gowa tiap tahunnya saat memasuki Ramadan dan lebaran mendapatkan tambahan alokasi tabung gas Elpiji bersubsidi dari Pertamina.
Alokasi tambahan sebutnya, sebanyak 185 Metrik ton (MT) atau sebanyak 61.666 Tabung Gas Elpiji 3 kg selama Ramadan.
"Gowa dapat tambahan pasokan gas elpiji selama ramadan hingga lebaran," ujarnya, Kamis (23/3/2022)
Menurutnya, setiap minggu ada tambahan dari pertamina kepada setiap agen.
"Jadi setiap minggu itu ada tambahan dari pertamina kepada setiap agen sebanyak 8 hingga 10 persen realisasi bulanan," sebutnya.
Amri mengatakan, adanya tambahan jatah gas Elpiji tersebut stok untuk kebutuhan masyarakat akan gas elpiji bisa dipastikan mencukupi hingga lebaran nanti.
Di Gowa sebut dia, ada 12 agen atau distributor gas elpiji 3 kg.
Setiap agen juga mempunya puluhan pangkalan gas elpiji yang ada di setiap kecamatan.
"Insya Allah penyalurannya tepat sasaran, jadi kita bisa katakan stok kita aman," ucap Amri
Selain itu untuk memastikan gas elpiji tepat sasaran, pihaknya juga akan melakukan pengawasan penggunaan sesuai peruntukannya.
"Seluruh agen dan pangkalan kita sudah sampaikan agar penyalurannya hanya untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah, penjualannya juga harus sesuai harga eceran tertinggi (Het) yakni Rp.18.500 per tabung," pungkasnya.
Terpisah, salah satu agen resmi Distributor Gas Elpiji Kecamatan Bajeng PT Samajaya, Rudi Sampara mengaku mendapatkan tambahan pasokan gas elpiji selama ramadan hingga lebaran nanti.
Rudi menyebut tambahan pasokan gas Elpiji ukuran 3 kilogram sebanyak 8 hingga 10 persen dari realisasi bulanan.
Selain itu, ia juga mengaku tiap tahun mendapat tambahan stok di bulan Ramadan
"Memang ada tambahan setiap tahun kita peroleh dari pertamina yakni 8 sampai 10 persen dari rata-rata realisasi," pungkasnya. (*)
Laporan Kontributor TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli