Tarif PPN Naik 1 April, Dealer Mobil: Maret Ini Momen Paling Tepat Punya Mobil Baru

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) diwacanakan naik Jumat (1/4/2022) mendatang. M

Adapun besaran kenaikannya, dari yang semula 10 persen menjadi 11 persen.

Naiknya tarif PPN menyusul disahkannya Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).

Hal itu pun dibenarkan oleh Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Neilmaldrin Noor.

“Berdasarkan amanat UU, tarif PPN 11 persen akan berlaku mulai 1 April 2022,” katanya dikutip dari Kompas.com, Kamis (24/3/2022).

Kepala Cabang Astra Daihatsu Makassar Urip Sumoharjo, Andrianto Saudin mengatakan bahwa di bulan April, bukan juga PPN yang akan naik.

Tetapi juga relaksasi Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) yang akan berkurang.

Adrianto memaparkan bahwa untuk mobil range harga Rp 200-250 juta yang bulan ini di subsidi 50 persen PPnBM, per 1 April akan kembali normal.

“Itu akan hilang subsidinya dan mobil LCGC dari subsidi 3 peraen PPnBM akan naik 1 persen karena subsidinya hanya sisa 2 persen saja,” paparnya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Kamis (24/3/2022).

Andrianto menegaskan bahwa bulan April mendatang, harga mobil pasti bakal mengalami kenaikan.

“Dengan mempertimbangkan kondisi tersebut, plus kebutuhan mobil menjelang lebaran memanfaatkan bulan Maret ini momen yang paling tepat untuk memiliki kendaraan baru,” jelas Andrianto.

Sementara itu, West Region General Manager Kalla Toyota, Andyka Susanto juga menuturkan bahwa isu mengenai kenaikan tarif PPN 11 persen di bulan April mendatang akan berdampak pada kenaikan harga kendaraan.

Oleh karena itu, bulan Maret, kata dia. merupakan waktu yang paling pas untuk membeli Toyota.

“Oleh karena itu, bulan Maret ini merupakan waktu yang paling pas untuk membeli Toyota dengan promo terbaik,” tuturnya via rilis Kalla Toyota.