Harga Sedang Mahal dan Langka, Minyak Goreng Tujuan Sulbar Justru Ditimbun di Sudiang Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dugaan penimbunan minyak goreng berhasil dibongkar jajaran Unit Reskrim Polsek Biringkanaya, Kota Makassar, Rabu (16/3/2022) siang.

Lokasinya di salah satu rumah di BTN Pondok Asri 3, Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.

Terdapat ratusan kardus minyak goreng yang ditampung dalam rumah tersebut.

Polisi yang mendapati dugaan penimbunan minyak goreng itu, pun langsung memasang garis polisi.

Sang pemilik rumah RRA (29) dan driver atau sopri yang diduga membawa minyak goreng itu, juga diamankan ke Mapolsek Biringkanaya.

Keduanya diminta keterangan terkait keberadaan ratusan kardus minyak goreng itu.

Kanit Reskrim Polsek Biringkanaya, Iptu Nurman Matasa mengatakan, pengungkapan itu bermula saat ia dan personelnya melakukan patroli rutin.

Patroli tersebut digelar seusai melakukan operasi pasar terkait kelangkaan minyak goreng.

Nurman yang berpatroli, mendapatkan mobil bak terbuka yang dikemudikan F.

"Awalnya kita melakukan patroli, saat itu melintas sebuah mobil bak terbuka yang membawa kardus dan ditutupi dengan tenda," kata Nurman kepada wartawan.

Curiga dengan keberadaan barang yang belakangan langka itu, Nurman pun mencegat.

Ia lalu membongkar terpal penutup bak terbuka yang berisi ratusan minyak goreng tersebut.

F yang diinterogasi, mengaku jika ratusan kardus minyak goreng itu hendak divawa ke rumah RRA.

Polisi pun membuntuti dan berhasil mengamankan RRA sang pemilik rumah.

"Di rumah tersebut terdapat sekitar ratusan dos minyak goreng kemasan yang masih tersisa," ujar Nurman Matasa.

"Kemudian pada saat pemilik rumah diminta untuk menunjukan surat izin, dari pemilik rumah tidak mampu menunjukan," sambungnya.

Dari pengakuan RRA, lanjut Nurman, ratusan minya goreng itu rencananya akan dibawa ke Sulawesi Barat.(*)