Unhas
Jusuf Kalla dan Rektor Unhas Prof Dwia Temui Nadiem Makarim, Bahas Institut Teknologi?
Rencana Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (Unhas) menjadi perguruan tinggi baru di Sulawesi Selatan terus bergulir.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rencana Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (Unhas) menjadi perguruan tinggi baru di Sulawesi Selatan terus bergulir.
Kampus yang berlokasi di Jalan Poros Malino, Kabupaten Gowa ini telah diusulkan menjadi Institut Teknologi.
Saat ini, proposal pengembang menuju Perguruan Tinggi baru telah berada di Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek).
Baca juga: Menpora Bantu Kelengkapan Alat Olahraga untuk Unhas, Ada 15 Unit Sepeda
Baca juga: Selama 2021, Unhas Cetak 25 Profesor Baru, Didominasi dari Fakultas Teknik
Telah digelar pertemuan antara pimpinan Unhas dan Mendikbudristek, Minggu (13/3/2022).
Hadir Wapres ke-10 dan ke-12 RI, HM Jusuf Kalla yang mengenakan kemeja batik abu-abu.
Hadir juga Rektor Unhas Prof Dwia Aries Tina Pulubuhu.
Dihadapannya duduk Mendikbudristek Nadiem Makarim.
Pertemuan itu disinyalir membahas kelanjutan dari pengembangan Fakultas Teknik Unhas menjadi Institut Teknologi.
Ketua Tim penyusun proposal Pengembangan Fakultas Teknik menjadi Institut Teknologi, Prof Saleh Pallu membenarkan adanya pertemuan tersebut.
"Iya memang ada pertemuan, tapi perihal untuk membahas institut teknologi, saya belum bisa pastikan," Ujar Prof Saleh Pallu kepada Tribun-timur.com via telepon, Minggu (13/3/2022).
"Kalo bertemu dan menyinggung sedikit tentunya bisa saja terjadi. Apalagi ini kan sudah bersama pak menteri langsung," lanjutnya.
Saat ini berbagai tawaran nama telah beredar.
Pertama, ada nama Institut Teknologi Hasanuddin.
Nama ini dipilih dengan merujuk pada kehadiran Institut tersebut yang merupakan pecahan dari Unhas.
Kemudian, diusulkan nama Institut Teknologi Gowa.
Hal ini merujuk pada lokasi kampus yang berada di Kabupaten Gowa.
Lalu, ada nama Institut Teknologi Makassar.
Nama ini diusulkan dengan melihat bahwa Kota Makassar banyak dikenal masyarakat.
"Kalo saya pribadi, maunya Institut Teknologi Sulawesi. Karena melihat bahwa Kampus ini nantinya akan menjadi representasi pulau Sulawesi," ujar Prof Saleh Pallu.
"Jadi sama seperti, Institut Teknologi Kalimantan dan Institut Teknologi Sumatra. Nah, kita mau ada juga Institut Teknologi Sulawesi," lanjutnya.
Persetujuan nama Perguruan Tinggi ada di tangan Mendikbudristek.
Saat ini, dalam proposal pengajuan nama yang diusulkan ialah Institut Teknologi Hasanuddin.
"Kita ajukan nama itu, entah nantinya dibahas lagi atau langsung disetujui," ujar Prof Saleh Pallu.
"Tapi apapun namanya kita, yang penting tujuan kita sama," tutupnya.
Tahun ini, Fakultas Teknik Unhas ditargetkan telah berdiri sendiri dengan nama Institut Teknologi.