PSM Makassar
Pantas Tak Ikut Main Lawan PSS, Ternyata Pluim Terjangkit Covid-19
Gelandang serang PSM Makassar, Willem Jan Pluim tak ikut ketika bermain imbang lawan PS Sleman di pekan ke-28 Liga 1 2021-2022.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gelandang serang PSM Makassar, Willem Jan Pluim tak ikut ketika bermain imbang lawan PS Sleman di pekan ke-28 Liga 1 2021-2022.
Padahal pemain berkebangsaan Belanda tersebut selalu menjadi starter di sepuluh pertandingan Laskar Pinisi di seri keempat.
Pelatih PSM, Joop Gall membeberkan alasan tak memainkan Pluim.
Dia menyebut, pemain 33 tahun ini terjangkit Covid-19 berdasarkan hasil PCR tes.
"Pluim corona," katanya saat jumpa pers usai pertandingan PSM vs PSS pada Selasa (1/3/2022).
Musim ini Pluim tetap menjadi tumpuan PSM di lapangan tengah.
Pemain nomor punggung 80 ini selalu menjadi kreator serangan lantaran memiliki umpan akurat dan visi bermain bagus.
Rasyid Bakri diplot menggantikan peran Pluim di laga PSS, termasuk mengenakan ban kapten di lengan.
Pluim musim telah memainkan 25 laga bersama PSM. Hanya tiga laga dilewatkan, itu pun karena cedera. Dia telah catatkan empat gol dan lima assist.
Selama 90 menit pertandingan, kedua kesebelasan saling melancarkan serangan.
PSS mendominasi penguasaan bola, 71 persen berbanding 29 persen.
Tak hanya itu, PSS lebih banyak melepaskan tembakan.
Total sembilan tembakan dilesakkan, empat on target, lima off target.
Sedangkan PSM hanya lepaskan tujuh tembakan. Namun, jumlah tendangan tepat sasaran PSM lebih baik. Ada lima on target dan dua off target.
Andai, kata pelatih berkebangsaan Belanda ini, penguasaan bola dilakukan dengan baik, beberapa serangan balik cepat bisa dihasilkan dan menciptakan peluang.
"Kita sangat ceroboh, terlalu cepat kehilangan penguasaan bola," tukasnya. (*)