PSM Makassar
Kalah 3 Kali Beruntun, Eks Pemain PSM Makassar ini Bela Laskar Pinisi, Optimis Tak Terdegradasi
Eks pemain PSM, Handi Hamzah menyebut, kekalahan dialami PSM ini hanya faktor rejeki.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar alami tiga kekalahan beruntun di pertandingan terakhir di Liga 1 2021-2022.
Tak hanya kalah, anak asuh Joop Gall nihil mencetak gol.
Hasil ini membuat posisi PSM semakin melorot di papan klasemen Liga 1.
Klub kebanggaan masyarakat Sulsel berada di peringkat 13 dengan 28 poin.
Zona degradasi pun mengintai PSM.
Eks pemain PSM, Handi Hamzah menyebut, kekalahan dialami PSM ini hanya faktor rezeki.
Dia menilai, permainan ditampilkan skuad Laskar Pinisi sudah sangat bagus.
"Faktor rezeki saja, PSM sudah bermain bagus," katanya melalui telepon, Minggu (20/2/2022).
Sisa konsentrasi pemain antar lini harus ditingkatkan. Para pemain harus berkomunikasi dari lini ke lini.
Sekarang ini, sambungnya, punggawa PSM harus pikirkan cara untuk meraih poin. Supaya terhindar dari zona degradasi.
"Paccena mami supaya terhindar dari zona degradasi," ucapnya.
Dua laga ke depan cukup berat. Lawan Persib Bandung, tiga hari setelahnya bersua Bhayangkara FC.
Dua tim tersebut tentu target tiga poin ketika hadapi PSM. Persib dan Bhayangkara dalam perburuan trofi Liga 1.
Maung Bandung dan The Guardian ini memberi tekanan kepada Arema FC di puncak klasemen.
Kendati demikian, Handi Hamzah optimis PSM bisa memetik poin dari dua laga tersebut.
"Persib kemungkinan imbang. PSM kalau lawan tim bagus, pasti main bagus juga. Kalau lawan tim buruk dari segi permainan akan buruk juga. Dari dulu begitu mainnya PSM," ungkapnya.
Lawan Bhayangkara, ia prediksi bisa memetik poin. Apa lagi, Bhayangkara kadang kesulitan hadapi PSM. Ditambah lagi bermain di tempat yang netral.
"Optimis tidak terdegradasi PSM," tegasnya.(Tribun-Timur.com)