Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

PSM Makassar vs Borneo FC, Adu Kreator Serangan Wiljan Pluim dan Jonathan Bustos

Pertemuan kedua tim akan diadakan di Stadion Kompyang Sudjana, Denpasar, Jumat (11/2/2022) pukul 21.15 Wita.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sudirman
dokumen tribun timur
Pemain PSM, Willem Jan Pluim dan pemain Borneo FC, Jonathan Bustos 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Laga antara PSM Makassar vs Borneo FC akan diadakan pada pekan ke 24 Liga 1.

Pertemuan kedua tim akan diadakan di Stadion Kompyang Sudjana, Denpasar, Jumat (11/2/2022) pukul 21.15 Wita.

Di klasemen sementara Liga 1, Borneo berada di atas PSM.

Pesut Etam berada di peringkat enam dengan 34 poin. Sedangkan Laskar Pinisi peringkat 10 dengan 28 poin.

Baca juga: Ambisi Borneo FC Hentikan Rekor Tak Terkalahkan PSM Makassar

Baca juga: Setelah Kejadian Persela, Pelatih PSM Makassar Joop Gall Juga Soroti Hasil Tes Covid-19 di Liga 1

PSM dan Borneo memiliki karakter permainan hampir sama. Mengandalkan serangan balik cepat melalui penyerang sayap.

Tak hanya itu, adu kreator serangan bakal terjadi antara Willem Jan Pluim di kubu PSM. Jonathan Bustos di kubu Borneo.

Pertandingan diprediksi berlangsung seru. Berkaca pada tujuh pertemuan sebelumnya, kedua tim berbagi tiga kemenangan dan sekali bermain imbang.

Pertemuan pertama kedua tim di Stadion Manahan Solo, pada Jumat (22/10/2021), Borneo menang  2-1 atas PSM.

Padahal PSM unggul lebih dulu lewat Yakob Sayuri di babak pertama, tetapi lengah sehingga Borneo mampu mencetak dua gol di babak kedua.

Kedua tim memiliki peluang menang pada pertandingan nanti. Apa lagi kekuatan skuad yang ada hampir sama.

Tribun Timur.com coba mengulas  pemain kunci kedua tim di per lininya.

Kiper

Hilman Syah memang kebobolan dua gol ketika PSM bermain imbang 2-2 lawan Bali United.

Terlepas dari itu, pemain kelahiran Jeneponto ini melakukan beberapa penyelamatan gemilang.

Peluang dari Eber Bessa, Privat Mbarga dan Ilija Spasojevic mampu digagalkan.

Hilman Syah musim ini telah catatkan lima kali tak kebobolan dan bukukan 52 saves.

Di kubu Borneo ada Gianluca Pandeynuwu.  Pemain 24 tahun ini juga tampil gemilang ketika Borneo menang 2-0 atas Persikabo 1973.

Tercatat lima peluang emas dari Laskar Padjajaran berhasil dimentahkan Gianluca Pandeynuwu.

Total sudah 32 saves telah dilakukan dari 16 penampilanya musim ini.

Lini Pertahanan

 Hasim Kipuw menjadi tembok kokoh di lini pertahanan PSM musim ini.

Sudah 21 pertandingan dilakoni pemain 33 tahun ini dari 22 pertandingan PSM.  Hanya sekali absen, itu pun karena akumulasi kartu kuning.

Ketenangan dan kemampuan membaca permainan lawan hal dimiliki Hasim Kipuw.

Pemain nomor punggung 15 ini telah mencatatkan 81 kali interceptions, 24 kali sapuan dan 48 kali tekel.

Jumlah tekelnya hanya kalah dari pemain Arema FC. Renshi Yamaguchi yang catatkan 56 tekel.

Borneo FC kemungkinan tak bisa memainkan Javlon  Guseynov. Pemain asal Uzbekistan ini ini terkena akumulasi kartu kuning.

Namun, ada Wildansyah yang akan menjadi tembok tangguh. Pemain nomor punggung empat ini telah catatkan 14 kali tekel, interceptions 86 kali dan sapuan 35 kali.

Lini Tengah

Perebutan bola di lapangan tengah bakal sengit. Adu kreator serangan bakal diperagakan Willem Jan Pluim dan Jonathan Bustos.

Plum tak lagi diragukan kemampuannya. Dia menjadi salah satu gelandang terbaik di Liga 1.

Skill olah bola, akurasi umpan akurat dan visi bermain bagus menjadi senjata andalannya.

Dilengkapi dengan penyelesaian akhir dan eksekusi bola mati yang bagus.

Pemain asal Belanda ini telah mencetak empat gol dan lima assist musim ini.

Perannya pun sangat vital di lapangan tengah.

Sementara Jonathan Bustos menjadi andalan lapangan tengah klub asal Samarinda.

Pemain berpaspor Argentina ini bisa mengalirkan bola ke lini penyerang sayap atau langsung mengirim umpan ke dalam kotak penalti lawan.

Jonathan Bustos  musim ini telah membukukan satu gol dan empat assist. Jumlah umpannya mencapai 796, 678 umpan tepat sasaran.

 Lini Serang

Yakob Sayuri menjadi tumpuan dalam membongkar pertahanan Borneo. Kecepatan dimiliki dan tusukannya ke dalam kotak penalti sangat berbahaya.

Dua pertandingan terakhir, pemain akrab disapa Yassa ini tampil garang. Dua gol berhasil dicetak.

Total pemain 23 tahun ini telah membukukan empat gol musim ini.

Pundi golnya bisa saja bertambah, jika ia membobol gawang Borneo.

Apalagi hal itu sudah dilakukan pada pertemuan pertama, meski PSM kalah 1-2 dari Borneo.

Lini serang Borneo FC ditempati Fernando Torres. Pemain asal Brazil ini sedang on fire.

Dua gol diboyong ketika menaklukkan Persikabo 1973 di pertandingan terakhir.

Pemain nomor punggung 9 ini telah torehkan 13 gol dari 20 pertandingan. Menjadikan namanya salah satu top skor sementara Liga 1.

Hanya kalah dari striker Bali United, Ilija Spasojevic yang mengoleksi 16 gol.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved