Positif Covid-19, Danny Pomanto Isolasi Mandiri di Kediamannya Jl Amirullah Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menjalani isolasi mandiri di kediamannya Jl Amirullah usai dinyatakan terinfeksi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Nursaidah Sirajuddin.

Ida-sapaan karibnya menyampaikan, Wali Kota harus betul-betul istirahat agar kondisinya cepat pulih.

"Harus betul-betul istirahat dulu. Isolasi mandiri bapak di rumah, Jl Amirullah. Mulai kena bapak sudah isolasi mandiri," ucap Nursaidah Sirajuddin, Selasa (8/2/2022).

Ida menambahkan, saat ini Wali Kota didampingi oleh tim medis agar perkembangan kesehatannya bisa terus dipantau.

Sejauh ini saturasi oksigennya normal, rata-rata 98,99 persen, begitu juga dengan tekanan darahnya.

"Kondisi nya Pak Wali alhamdulillah sehat-sehat. Ada tim rumah sakit umum daerah yang di sana. Mulai dari kemarin untuk memantau kondisi bapak," jelasnya.

Adapun gejala yang dialami flu ringan, demam, hingga sakit tenggorokan.

Wali Kota Makassar dua periode tersebut dinyatakan positif Covid-19 usai menjalani pemeriksaan PCR pada Minggu (6/2/2022).

Hasilnya keluar pada Senin (7/2/2022) kemarin, tetapi baru diumumkan hari ini karena proses pendataan harus satu pintu melalui Satgas Covid-19 pusat.

Sebelumnya, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengumumkan bahwa dirinya terkonfirmasi positif covid-19.

Danny mengaku telah mengalami gejala berat sejak Minggu (6/2/2/2022).

Mulai dari demam, hingga sakit tenggorokan.

Saat itu, Danny melakukan tes PCR untuk memastikan kondisinya.

Senin (7/2/2022) malam hasil PCR keluar dan dirinya dinyatakan positif covid-19.

"Minggu malam saya mengalami demam dengan keluhan berat di tenggorokan pada saat itu pula kami melakukan PCR tes," ucapnya lewat video yang dibuat.

Danny mengaku telah dua kali terinfeksi covid-19. 

Saat terkonfirmasi pertama Danny mengaku nilai Cycle Threshold (CT) 13 dan saat ini nilai CT hasil PCR nya 33.

"Ternyata dosis lengkap dua dosis inilah yang membuat kami yang terkonfirmasi positif ini dengan CT yang cukup tinggi," paparnya.

Karena itu, Danny mengimbau agar masyarakat melengkapi vaksinasi  dengan dosis 2 bahkan booster. 

"Insyallah itulah satu-satunya yang mampu menahan laju perkembangan gelombang ketiga Covid-19 di Makassar. Mohon doanya agar semua ini bisa berlangsung dengan baik," paparnya.

Wali Kota Makassar dua periode ini menghentikan sementara aktivitas atau pelayanan publik di kediamannya, Jl Amirullah.

Kendati demikian, Danny memastikan pelayanan publik di Kota Makassar tetap berjalan dengan baik.

Pemerintahan untuk sementara akan dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi.

"Pelayanan publik atau keluhan masyarakat yang biasa kami lakukan kami menerima tamu pagi sore dan malam hari di Amirullah kami belum bisa lakukan sampai kami pulih," pungkasnya.(Tribun-Timur.com)