Pasien Covid19 Naik 100 Persen di Sulsel
Member The Maczman Parepare Meninggal Akibat Covid-19, Ketua Maczman Parepare: Anaknya Baik & Sopan
Almarhum di rawat sejak 31 Januari 2022 dan dinyatakan meninggal dunia pagi tadi.
Penulis: M Yaumil | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Basrah Andika Putra (22) harus menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Andi Makkasau, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare.
Basrah meregang nyawa setelah berjuang melawan Covid 19.
Almarhum di rawat sejak 31 Januari 2022 dan dinyatakan meninggal dunia pagi tadi.
Basrah beralamat, di Jalan Abdul Jalil, Kelurahan Lumpue, Bacukiki Barat, Kota Parepare
Basrah diketahui merupakan member The Maczman Zona Parepare.
Ucapan belasungkawa bertebaran di status WhatsApp member The Maczman Zona Parepare lain.
Ketua The Maczman Zona Parepare, Andi Pila ikut berduka cita atas kejadian yang menerpa anggotanya.
Menurutnya, almarhum merupakan seorang yang baik.
"Baik anaknya dan sopan juga," katanya kepada tribun timur, Sabtu (6/2/2022).
Selain itu, Basrah juga dikenal sering ikut nonton bareng mendukung PSM Makassar ketika berlaga.
"Dia sering join kalau PSM Makassar main," ujar Andi Pila.
Basrah telah menjadi member The Maczman Zona Parepare sejak 2017.
Diketahui Basrah bekerja sebagai fotografer di acara hajatan.
Basrah dimakamkan di Pekuburan Bulu Bilalang, Kabupaten Pinrang.
Diberitakan sebelumnya, satu pasien Covid 19 dinyatakan meninggal dunia di RSUD. Andi Makkasau Jalan Nurussamawati, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare.
Hal itu dibenarkan, Direktur RSUD. Andi Makkasau, dr. Renny Anggraeny Sari.
"Iya benar pasien yang kemarin," katanya kepada tribun timur, Minggu (6/2/2022) siang.
Menurutnya, sejak awal pasien sudah dalam kondisi tidak sehat.
"Hari pertama perawatan pasien mengeluh demam dan sakit di seluruh badan," ujarnya.
Diketahui Almarhum terkonfirmasi positif Covid 19 sejak 31 Januari 2021.
Artinya, pasien telah di rawat selama 7 hari di RSUD. Andi Makkasau
Dia merupakan pasien pertama yang tertular Covid 19 dan baru berumur 22 tahun.
Pasien ini, kata dr. Renny, juga memiliki riwayat penyakit komorbid diabetes.
Kondisinya di perparah lantaran pasien belum pernah di vaksin.
"Sejak kemarin kondisi pasien memang sudah kritis," lanjutnya.
"Hal itu dipengaruhi karena pasien satu ini belum pernah di vaksin sama sekali," jelas dr. Renny.
Selanjutnya, almarhum diketahui berprofesi sebagai fotografer di acara hajatan.
Pasien juga diketahui sering keluar dan nongkrong di cafe.
Dr. Renny lagi-lagi mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga protokol kesehatan dan mengurangi aktivitas di luar rumah.
"Kepada masyarakat tolong jaga kesehatan dan tetap prokes agar kita semua terhindar dari covid 19," imbuhnya.
Pasien pertama ini dinyatakan meninggal dunia dan di makamkan menggunakan prosedur Covid 19.
Laporan kontributor TribunParepare.com/M.Yaumil