Korban Pengeroyokan
Video: Pelajar SMAN di Takalar Jadi Korban Pengeroyokan, Ibu dan Tante Juga Kena Pukul
Seorang pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 5 Galesong di Kabupaten Takalar dikabarkan menjadi korban pengeroyokan oleh temannya sendiri
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, TAKALAR - Seorang pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 5 Galesong di Kabupaten Takalar dikabarkan menjadi korban pengeroyokan oleh temannya sendiri, Selasa (18/1/2022).
SMAN 5 terletak di Jl Sidik, Kecamatan Galesong, Takalar, Sulsel.
Korban lelaki berinisial PI kelas 3 SMA.
Dari video yang beredar, pengeroyokan itu membuat heboh masyarakat.
Baca juga: Warga Takalar Curi Dua Ponsel Imam Masjid di Wajo, Terancam Penjara 7 Tahun
Baca juga: Antrian Mengular di Alfamart Galesong Takalar Demi Minyak Goreng, Ada Warga Tak Pakai Masker
Kanit Reskrim Polsek Galesong, Aiptu Rusdiono membenarkan hal tersebut.
Hasilnya, satu pelaku diamankan.
Ia digelandang ke Polsek Galesong untuk diambil keterangannya.
Begitupula dengan korban.
Namun karena banyaknya massa dari pihak keluarga korban yang datang ke Polsek Galesong, polisi terpaksa membawa pelaku dan korban ke Polres Takalar.
"Kami bawa satu pelaku dan korban ke Polres Takalar dan menyerahkan penanganan kasus ini ke Unit PPA Polres Takalar," ujarnya.
Selain itu, Ibu dan tante korban juga jadi korban.
Bahkan ibu korban dikabarkan sempat pingsan saat terkena pukulan ketika melerai pengeroyokan tersebut.
Tante korban Daeng Lele yang berada di lokasi kejadian mengaku melihat langsung ponakannya dikeroyok ketika keluar dari sekolah.
Daeng Lele sempat menegur PA agar tidak keluar dari Sekolah terlebih dahulu.
Belum sampai di motor, PA tiba-tiba dikeroyok sejumlah murid.
Laporan Wartawan Kontributor TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli