Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Layangan Putus

Inilah Alasan Serial 'Layangan Putus' Disenangi Banyak Orang, Sutradara: Saya Tidak Menyangka

Cerita serial Layangan Putus yang dibintangi Reza Rahadian, Putri Marino dan Anya Geraldine itu mengangkat kisah perselingkuhan

Editor: Ilham Arsyam
Twitter
Poster Serial Layangan Putus 

TRIBUN-TIMUR.COM - Mengapa webseries Layangan Putus begitu digandrungi masyarakat?

Sutradara akhirnya ungkap rahasianya!

Seperti diketahui, webseries Layangan Putus sedang viral hingga ceritanya banyak disukai penonton.

Cerita serial Layangan Putus yang dibintangi Reza Rahadian, Putri Marino dan Anya Geraldine itu mengangkat kisah perselingkuhan.

Benni Setiawan, sutradara serial Layangan Putus, mengaku tidak menyangka serial garapannya viral hingga disenangi banyak orang.

"Saya tidak pernah memprediksi serial ini akan viral. Saya tidak menyangka," kata Benni Setiawan, Selasa (18/1/2022).

Sebagai film maker, Benni Setiawan bangga serial garapannya disenangi banyak orang.

Menurut Benni Setiawan, kisah dalam serial Layangan Putus itu bukan cerita baru dan sudah banyak yang mengangkatnya.

"Mungkin karena tokoh yang kami ciptakan ini agak berbeda, kayak Kinan yang tersakiti tapi elegan dan tidak melabrak hingga menangis. Mungkin itu menginspirasi banyak perempuan," kata Benni Setiawan.

Benni Setiawan juga menyebutkan, karakter Aris yang dimainkan Reza Rahadian juga dibuat manipulatif, bukan sosok suami antagonis yang sering memarahi Kinan, istrinya.

"Saya rasa keberhasilan ini karena karakter yang memerankannya luar biasa," katanya.

Fakta Dialog Cappadocia Viral

Dialog terkenal Cappadocia yang diucapkan Putri Marino dalam serial Layangan Putus ternyata tak ada dalam naskah.

Pemeran Kinan di serial Layangan Putus itu mengungkapnya di YouTube Luna Maya.

Awalnya Putri bercerita tentang kesalahan grammar dalam dialog yang sempat viral dan diparodikan di berbagai media sosial itu. 

"Kayak its my dream not her, harusnya hers, maaf ya," ujar Putri.

"Tapi emang salah sih secara grammar," imbuhnya.

Putri kemudian mengatakan, dialog populer itu keluar begitu saja karena saat itu dia begitu emosi dalam berakting.

"Iya harusnya 'not hers,' aku bilangnya 'not her', itu enggak ada di skrip sebenarnya," ungkap Putri.

"Terus yang 'its a fucking penthouse' itu juga enggak ada di skrip. Jadi banyak yang tiba-tiba keluar gitu aja," jelasnya.

Bagi Putri, adegan Cappadocia itu termasuk salah satu adegan tersulit di serial Layangan Putus.

Bukan hanya karena dilakukan satu kali tanpa pengulangan, tapi juga karena menguras emosi.

"Salah satu yang tersulit," kata Putri.

"Karena dimintanya one take. Itu one take, aku sama mas Reza dikepung dua kamera, jadi dari awal sampai akhir itu one take, dan emang emosinya beneran tinggi banget," jelasnya.

Serial Layangan Putus merupakan karya dari sutradara Benni Setiawan dengan total 10 episode dan akan tayang setiap hari Jum'at dan Sabtu.

Layangan Putus mengisahkan kisah Kinan yang mencoba mempertahankan rumah tangganya karena sang suami yang dicurigai berselingkuh.

Kinan awalnya tidak percaya suaminya, Aris, berselingkuh.

Karena selama ini ia mengenal Aris sebagai sosok suami dan ayah yang penyayang.

Nasib malang menimpa Kinan tatkala menemukan Aris memiliki kekasih lain yang disembunyikan dan fakta mengejutkan lainnya.

(Wartakotalive.com/Kompas.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved