Makassar Recover Efektif Atasi Pandemi dan Pulihkan Ekonomi Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar Helmy Budiman menceritakan ihwal proses kebangkitan ekonomi Makassar.

Program Makassar Recover dianggap punya kontribusi besar dalam mengembalikan ekonomi Makassar.

Dibuktikan dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Makassar 2021 mencapai Rp932 miliar.

Meningkat dari pendapatan tahun 2020, meskipun belum memenuhi target di 2021.

Helmy menjelaskan, secara umum Makassar Recover telah berhasil dan efektif untuk menangani masalah pandemi covid-19.

Dimana program tersebut berfokus pada imunitas kesehatan, adaptasi sosial, dan pemulihan ekonomi di masa pandemi.

"Dua tahun kemarin kita kena covid dan alhamdulillah 2021 dengan adanya Makassar Recover kita bisa lalui adaptasi sosial dan pemulihan kesehatan," kata Helmy Budiman saat live YouTube Tribun Timur program Bincang Kota, Senin (10/1/2022).

Baca juga: Soal Pengangguran, Danny Pomanto Sebut Mereka Rata-rata Pendatang yang Bawa Keluarga di Makassar

Makassar Recover menjadi pijakan tumbuhnya ekonomi Makassar karena program tersebut telah mengantar Makassar menuju PPKM Level 2.

Seperti diketahui, pusat bisnis dan ekonomi akan lebih leluasa bergerak jika status PPKM terus mengalami penurunan.

Karena dari status PPKM tersebut sudah ada ketentuan bagaimana suatu daerah melakukan tindakan untuk menangani pandemi.

Helmy menjelaskan, pemulihan ekonomi adalah bagian dari Makassar Recover.

Pemulihan ekonomi Makassar sasarannya lebih banyak ke belanja infrastruktur.

"Dengan itu, kita harapkan adanya perputaran ekonomi dan kita libatkan didalamnya dengan serapan tenaga kerja dan kita buat kantong-kantong ekonomi baru," jelasnya.

Keberhasilan tersebut membuat Makassar tetap mencanangkan program Makassar Recover pada tahun 2022.

Baca juga: Rata-rata Istri Selingkuh karena Berikut Ini Menurut Penelitian Profesor Psikologi

"Cuman 2022 kita sudah tekan covid dengan vaksinasi, Pak Wali bahkan menarget Januari atau Februari vaksinasi bisa 100 persen.”

“Jadi saat ini yang kita benahi adalah pemulihan ekonomi, karena itu kita perbanyak belanja infrastruktur," jelasnya.

Tahun ini, Pemkot Makassar menganggarkan Makassar Recover dalam komponen Biaya Tak Terduga (BTT).

Pada tahun 2021, BTT dianggarkan sebanyak Rp250 miliar, kini sisa Rp100 miliar.

Turunnya anggaran BTT sejalan dengan menurunnya angka covid-19.

Sehingga Pemkot Makassar mengalihkan anggaran tersebut untuk program prioritas dan mendesak lainnya, khususnya infrastruktur.

Baca juga: Andi Lukman, Darmawangsa Muin Mau Jadi Bupati Gowa, Husnia Talenrang: Yang Pasti Bukan Wakil

Tahun ini, Pemkot Makassar mengalokasikan belanja modal atau infrastruktur sebanyak Rp1,4 triliun.(*)