Kampus Universitas Terbuka Bakal Hadir di Bumi Turatea, Bupati Jeneponto: Pegawai-Guru Harus Kuliah
Bupati Jeneponto Iksan Iskandar berharap kampus Universitas Terbuka bisa meningkatkan sumber daya manusia di Bumi Turatea
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Terbuka (UT) Makassar segera membuka kampus di Bumi Turatea, Kabupaten Jeneponto.
Kampus yang dibuka itu diberi nama Sentra Layanan UT (Salut) Jeneponto.
Rencana pembukaan Salut UT Jeneponto dilaporkan Direktur UT Makassar, Drs Hasanuddin, didampingi Penanggungjawab Kerjasama, Humas dan Alumni, Prof Abdul Rahman Rahim, kepada Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, di ruang kerjanya Kantor Bupati Jeneponto, Senin (10/1/2022).
Hasanuddin pada kesempatan itu menjelaskan kalau jumlah mahasiswa UT yang ada di Jeneponto sebanyak 200 mahasiswa dari berbagai program studi.
UT adalah PTN ke-45 berdiri sejak 1984, merupakan universitas untuk masyarakat.
Pemerintah telah menunjuk UT sebagai ketua pengelola pengajaran jarak jauh beranggotan beberapa perguruan tinggi termasuk UI, UGM dan lainnya.
UT termasuk kategori kampus kekinian karena kampus yang mendatangi mahasiswa.
Juga termasuk yang pertama mengembangkan pendidikan jarak jauh, katanya.
Kampus berplat merah ini pernah mendapat penghargaan selalu kampus terbanyak meloloskan PNS sebanyak 9000 orang.
“Keunikan UT termasuk satu-satunya kampus yang tidur bersama dengan dosennya. Maksud tidur dengan dosen, karena mahasiswa UT punya buku modul yang jadi pengganti dosen dalam proses pembelajaran,” ucap Hasanuddin.
Direktur UT ini menjawab ajakan Bupati Iksan kerjasama dengan mengundang Bupati Jeneponto menghadiri Wisuda UT Makassar digelar di Makassar 25 Januari 2022.
Sementara itu Prof Abdul Rahman Rahim, menambahkan silaturrahim kali ini bertepatan Bupati Jeneponto akan meningkatkan Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM).
UT hadir dan siap membantu pemerintah Jeneponto tingkatkan kualitas sumber daya manusia pada bidang pendidikan.
“Jeneponto menjadi radar bagi UT mendekati masyarakat Jeneponto dengan rencana membuka Sentra Layanan UT (Salut) dan mengajak masyarakat mengikuti proses pembelajaran formal di UT,” ucap Prof Rahman.
Dorong Pegawai dan Guru Kuliah