Tribun Bulukumba
Reaksi Keluarga Nur Afiah Warga Bulukumba yang Dibunuh Majikannya di Malaysia
Ia diduga menjadi korban pembunuhan di Apartemen Amber Tower, Lido Evenue, Penampang, Malaysia.
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Sukmawati Ibrahim
Karena semasa hidupnya, Nurafia memiliki riwayat penyakit asma.
"Awalnya kami ikhlas, karena memang beliau punya riwayat penyakit. Tapi ternyata setelah ditelusuri, dia dibunuh," kata saudara Nurafia, Usdar.
"Dan dia dibunuh dengan tragis. Itu yang buat kami sedih dan geram," tambahnya.
Kasus pembunuhan itu terungkap setelah majikanya Etiqah Siti Noorashikeen Mohd Sulong, malapor ke Kepolisian Malaysia.
Ia melaporkan jika ART-nya meninggal dunia di Apartemen Amber Tower, Lido Evenue, Penampang.
Namun setelah dilakukan penyidikan, ternyata pembunuh Nurafia tak lain adalah majikannya sendiri.
Olehnya itu, Usdar meminta agar hukuman setimpal diberikan kepada pelaku.
Sekadar diketahui, Nurafia telah menikah.
Suaminya bernama Askari, warga Bontotiro, Kecamatan Bontotiro, Bulukumba.
Askari juga tinggal di Malaysia, namun berbeda tempat kerja dengan istrinya.
Mereka dikaruniai satu orang anak bernama Al Hajratul Aswad (5 tahun).
Ia tinggal bersama neneknya di Kabupaten Bulukumba. (TribunBulukumba.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi