Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Belum Sempat Malam Pertama, Mempelai Wanita Diusir Mertua hingga Diseret Polisi dari Pelaminan

Pernikahan yang semestinya sakral pun jadi kacau. Pengantin wanita diturunkan dari pelaminan. Bahkan, ia diusir oleh mertua dan mempelai pria.

Editor: Sakinah Sudin
Freepik.com
Ilustrasi. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Ini kisah tentang pesta pernikahan yang berakhir kacau.

Hal tersebut lantaran seorang pria datang mengaku sebagai suami sah wanita tersebut dan meminta pernikahan dibatalkan.

Keluarga mempelai pria pun geram dan merasa ditipu.

Pasalnya, mempelai wanita mengaku janda.

Pernikahan yang semestinya sakral pun jadi kacau.

Pengantin wanita diturunkan dari pelaminan.

Bahkan, ia diusir oleh calon mertuanya.

Meskipun begitu, mempelai wanita memaksa untuk tetap melanjutkan pernikahannya.

Berikut kisah selengkapnya!

Acara pemberkatan pernikahan Rina Boru Nasution (26) dan Toni Sihombing (32) di Gereja HKBP Sibiru-birudi Deliserdang, Sumatera Utara. berakhir kacau.

Penyebabnya, suami sah dari calon pengantin perempuan tiba-tiba datang dan keberatan.

Rina Boru Nasution terlihat panik.

Ia hanya menangis setelah diseret polisi di hari bahagianya.

Pemberkatan Rina Nasution dan Toni Sihombing batal di Gereja HKBP Sibiru-biru, Deliserdang, Selasa (15/10/2019)
Pemberkatan Rina Nasution dan Toni Sihombing batal di Gereja HKBP Sibiru-biru, Deliserdang, Selasa (15/10/2019) (Facebook/Yandi Daria)

Masih dalam balutan pakaian pengantin, Rina yang mestinya menikah dengan Toni Sihombing (32), terpaksa dibatalkan dan malah dibawa ke kantor polisi.

Pemberkatan pernikahan Rina boru Nasution dan Toni Sihombing pun dibatalkan pihak gereja.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved