Banjir di Soppeng
Bocah 8 Tahun di Leworeng Ditemukan Meninggal Dunia, Tim SAR Masih Cari Bocah 2 Tahun di Cabbenge
Bocah kelas 2 Sekolah Dasar (SD) asal Desa Leworeng, Kecamatan Donri-donri, Kabupaten Soppeng, Akbar (8) ditemukan meninggal dunia, Selasa (7/12/2021)
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Sudirman
TRIBUNSOPPENG.COM, DONRI-DONRI - Bocah kelas 2 Sekolah Dasar (SD) asal Desa Leworeng, Kecamatan Donri-donri, Kabupaten Soppeng, Akbar (8) ditemukan meninggal dunia, Selasa (7/12/2021).
Akbar tenggelam saat banjir melanda Kecamatan Donri-donri, Senin (6/12/2021).
"Sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata personel Tim Reaksi Cepat (TRC) Penanggulangan Bencana Kabupaten Soppeng, Rudinan.
Akbar ditemukan tak jauh dari lokasi diduga tenggelam.
"Lokasi penemuannya tak jauh dari tempatnya tenggelam," katanya.
Meski Akbar telah ditemukan di Kecamatan Donri-donri, tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap korban tenggelam lainnya di Kelurahan Cabbange, Kecamatan Lilirilau.
Rudinan menyebutkan, seorang bocah 2 tahun bernama Afkar Alfatih juga dikabarkan tenggelam pada Selasa (7/12/2021).
"Pencarian korban tenggelam atas nama Afkar dilakukan di Kecamatan Lilirilau," katanya.
Afkar dikabarkan tenggelam pada pagi hari.
Lebih lanjut, dirinya pun meminta masyarakat untuk waspada.
Mengingat, banjir yang melanda Kabupaten Soppeng kian meluas.
"Hari ini banjir kian meluas, ada beberapa kecamatan yang terdampak," katanya.
Saat ini, TRC PB Soppeng masih melakukan asessment dan pendataan di lapangan.
Sebelumnya, pada Senin (6/12/2021) dua rumah warga hanyut terbawa arus banjir di Kelurahan Ompo, Kecamatan Lalabata.
Serta, satu rumah warga lainnya rusak parah.
Sejumlah akses jalan kembali putus diterjang banjir, dan tak bisa dilalui kendaraan bermotor.
Sejauh ini, hujan masih terus mengguyur Bumi Latemmamala. Sehingga, banjir masih diperkirakan akan meluas di beberapa wilayah.