Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Batola Gantikan Milomir Latih PSM, Syamsuddin Umar: Sudah Banyak Ilmunya Dibanding Pelatih Lain

PSM Makassar belum memiliki pelatih kepala sejak Milomir Seslija diberhentikan pada Kamis, (25/11/2021).

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sudirman
Dok Pribadi
Pengamat sepak bola, Syamsuddin Umar 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar belum memiliki pelatih kepala sejak Milomir Seslija diberhentikan pada Kamis, (25/11/2021).

Sebab di tangan Milomir Seslija, Laskar Pinisi dinilai kurang bagus. 

Hanya empat kali menang dari 13 pertandingan. Lima pertandingan imbang dan empat kali kalah.

PSM harus puas berada di papan tengah klasemen

Manajemen PSM masih mencari sosok yang tepat untuk mengarsiteki Wiljan Pluim.

Asisten Pelatih PSM, Syamsudin Batola ditunjuk sebagai karakter pelatih.

Pelatih berusia 54 tahun ini bahu membahu bersama Bahar Muharram dan Syafril Usman memperbaiki performa PSM

Pengamat sepak bola, Syamsuddin Umar mengatakan, ketiga pelatih ini harus lebih pintar dari pelatih sebelum-sebelumnya.

Sebab, mereka telah mendampingi sejumlah pelatih.

Mulai dari Roberts Rene Alberts, Darije Kalezic, Bojan Hodak hingga Milomir Seslija yang terakhir.

"Sudah empat pelatih didampingi, sudah banyak Ilmunya dari pelatih-pelatih lain," katanya Senin (29/11/2021).

Sehingga mereka itu harusnya lebih bagus dan harus lebih telaten. Jangan hanya menjadi pengganti saja.

"Harus jadi kepala pelatih, jangan hanya asisten, karena ilmunya pasti lebih bagus daripada pelatih sebelumnya," tutur pelatih yang membawa PSM juara Liga Indonesia 1999-2000 ini.

Soal lisensi pelatih itu hanya sebatas kertas, tapi pengalaman yang akan berbicara.

"Improvisasi pengalaman itu lebih penting. Dalam hal analisis harus lebih dalam, ada sisi lain kita lihat, tapi orang lain tidak lihat," ucapnya.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved