Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bertahun-tahun Menikah Tak Bisa Punya Anak, Setelah Diperiksa ke Dokter, Sang Istri Punya Dua Zakar

Dalam dunia kesehatan, pasangan yang sulit mendapatkan anak disebut mengalami infertilitas.

Editor: Muh. Irham
eva.vn
Wang dan istrinya yang sedang dirawat di rumah sakit. Keduanya sudah menikah selama 5 tahun namun tak kunjung punya momongan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Banyak pasangan suami istri yang sangat berharap bisa punya momongan. Namun karena masalah kesehatan, impian itu tak kunjung terwujud.

Dalam dunia kesehatan, pasangan yang sulit mendapatkan anak disebut mengalami infertilitas.

Infertilitas biasanya terjadi karena kegagalan ovarium, ovarium polikistik, sperma lemah dan tidak ada sperma.

Namun, ada juga kasus penyebab infertilitas yang membingungkan dan jarang terjadi seperti pasangan di bawah ini.

Rumah Sakit Trường Sa yang terletak di Provinsi Hunan, China, baru-baru ini menerima kasus bahwa Wang dan istrinya telah menikah selama 5 tahun tetapi tidak dapat memiliki anak.

Mereka juga berkali-kali berobat dengan pengobatan tradisional namun tetap tidak berhasil.

Dokter di rumah sakit melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi keduanya untuk memastikan penyebab infertilitas. 

Wang tercengang ketika mendengar dokter memberi tahu bahwa istrinya sebenarnya adalah seorang pria.

Gadis berusia 26 tahun ini memiliki penampilan yang sama dengan wanita normal, dengan payudara yang berkembang, rahim yang sehat, dan saluran tuba.

Namun, dia memiliki sel kromosom ke-23 sebagai XY, yang berarti dia secara biologis adalah laki-laki.

Pada saat yang sama, istri Wang juga memiliki dua buah zakar dan tubuh biasanya mengeluarkan hormon pria.

Inilah alasan utama mengapa dia sulit hamil.

Dokter mengatakan bahwa kasus "hermafrodit" atau individu yang memiliki dua alat atau organ kelamin seperti istri Wang sangat jarang terjadi.

Dokter menyarankan agar testisnya diangkat untuk menghindari risiko kanker testis.

Pada saat yang sama, dia harus minum pil untuk menambah estrogen, merangsang rahim untuk tumbuh seperti orang normal.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved