Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kisah Seorang Gadis Pilih Pergi dan Aborsi Kandungannya Saat Pacarnya Terbaring di Rumah Sakit

Kisah pilu seorang wanita yang tengah hamil lima bulan. Sang kekasih yang berniat menikahinya, ternyata sedang sakit.

Editor: Muh. Irham
via doisongphapluat
Dai Meiyuan menemani sang pacar Zhang Xiaolong yang sedang dirawat di rumah sakit karena leukemia. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kisah pilu seorang wanita yang tengah hamil lima bulan. Sang kekasih yang berniat menikahinya, ternyata sedang sakit.

Kabar sakitnya sang kekasih baru diketahui jelang pendaftaran pernikahan mereka. 

Sang kekasih diketahui menderita penyakit leukemia atau kanker darah.

Dalam beberapa hari terakhir, kisah cinta pasangan asal China ini membuat warganet heboh.

Zhang Xiaolong bertemu dan jatuh cinta dengan Dai Meiyuan ketika mereka berdua bekerja di provinsi Guangdong, China. 

Kisah cinta pasangan itu semakin lengkap ketika Dai mengumumkan bahwa dia telah mengandung buah cinta keduanya.

Pria berusia 31 tahun itu berencana mendaftarkan pernikahannya dengan pacarnya menjelang Tahun Baru Imlek 2021.

Namun, saat pemeriksaan kesehatan di rumah sakit, Zhang diberitahu oleh dokter bahwa ia menderita leukemia dan langsung dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. 

 
Sementara Zhang tertekan, Dai diam-diam meninggalkan kampung halamannya tanpa pamit. 
pacarnya kenal leukemia padahal mau menikah, gadis ini mengambil keputusan yang buat sedih
pacarnya kenal leukemia padahal mau menikah, gadis ini mengambil keputusan yang buat sedih (via doisongphapluat)

Tak hanya itu, Zhang juga seolah mendapat sambaran petir ketika tahu kekasihnya itu menggugurkan kandungannya yang berusia 5 bulan tersebut.

Pria itu hampir putus asa karena baru saja kehilangan kekasihnya dan juga kehilangan anak yang sudah lama dinantikannya.

Ibu Zhang juga menangis karena cucunya belum lahir, tetapi sudah meninggal.

Seluruh keluarga akhirnya meminta bantuan media sosial untuk mencari dan menghubungi Dai.

Beberapa waktu kemudian, Dai muncul di rumah sakit tempat Zhang dirawat dan mengaku telah melakukan aborsi.

Ia mengaku melakukan aborsi karena tak ingin anaknya mewarisi penyakit mematikan dari ayahnya.

Karena rasa bersalah dan malunya, dia memilih untuk melarikan diri.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved