Tribun Edukasi
Daripada Dibakar, Yuk Manfaatkan Daun Ketapang Kering Jadi Pupuk Cair
Pembuatan pupuk kompos bisa menggunakan bioaktivator berupa mikroorganisme lokal (MOL).
2. Kemudian daun Ketapang yang sudah dicincang dimasukkan ke dalam wadah bertutup yang berisi air bersih untuk merendam daun Ketapang secara keseluruhan.
3. Proses perendaman daun Ketapang cukup memakan waktu tiga sampai lima hari dengan tidak membuka wadah selama waktu perendaman.
4. Setelah itu ekstrak daun Ketapang sudah bisa di pindahkan kebotol atau wadah yang bersih dengan memisahkan daun dan ekstrak
5. Kompos cair daun ketapang sudah bisa dipisahkan dari ampasnya dan siap untuk digunakan.
Ampas daun ketapang jangan langsung dibuang, karena bisa dibuat pupuk kompos padat.
Caraya dengan menambahkan MP4 dan air nasi basi, air gula, atau air tape.
Dengan perbandingan 1:1:50, artinya satu sendok MP4, 1 sendok air gula, 50 sendok air biasa.
Kemudian daun ampas Ketapang diaduk dengan rata dan biarkan selama 7 sampai 14 hari tergantung cincangan daun Ketapang yang dibuat.
Semakin halus cincangan daun maka semakin cepat pupuk kompos padat dihasilkan dan siap digunakan untuk tanaman di depan kelas.
Cara penggunaan pupuk daun ketapang
Cara penggunaan pupuk daun ketapang cukup mudah yaitu dengan takaran 1 : 10.
Artinya 1 liter pupuk cair daun ketapang dicampurkan dengan 10 liter air biasa, kemudian di aduk rata dan siap untuk digunakan untuk menyiram tanaman.
Tujuan utama dari pembuatan pupuk cair daun ketapang adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pupuk cair daun ketapang terhadap tanaman yang ada di depan kelas.
Manfaat dari daun ketapang di antaranya menghasilkan zat organik yang berfungsi untuk menyeimbangkan kadar pH dan menghasilkan zat organik yang mampu menyerap zat kimia dalam air.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "https://www.kompas.com/skola/read/2021/11/02/110000569/membuat-pupuk-cair-dari-daun-ketapang,".