Kondisi Stadion Andi Mattalatta atau lebih dikenal Stadion Mattoanging terekam menggunakan kamera drone Tribun Timur yang terletak di Jl Cendrawsih, Makassar, Rabu (25/8/2021). Tampak rumput liar memenuhi stadion ini dan bekas galian tribun menjadi kubangan.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Setelah diambil alih Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan, rencana pembangunan Stadion Mattoanging dimulai pada tahun 2020.
Hingga tahun 2021 ini sudah empat kali tender pembangunan Stadion Mattoanging dibuka.
Dari data paket tender yang diambil pada tahun 2020 dan 2021 didapatkan bahwa rancangan pembangunan Stadion Mattoanging ini sudah menghabiskan anggaran Rp 3.757.600.000.
Anggaran ini merupakan tender manajemen konstruksi rehab yang dimenangkan PT Griksa Cipta.
Kemudian didapatkan pula tender ulang Pengawasan/Manajemen Konstruksi Pembangunan Stadion Mattoanging yang sebelumnya dimenangkan PT Arkonin dibatalkan.
Sehingga nilai kontrak Pengawasan/Manajemen Konstruksi Pembangunan Stadion Mattoanging yang dimenangkan PT Arkonin sebesar Rp20.885.577.460 dengan kapasitas 40 ribu penonton.
Sama besarnya dengan yang dimenangkan PT Artefak Arkindo yakni Rp26.784.761.300 dengan kapasitas 20 ribu penonton berdasarkan tender terbaru, 17 Februari 2021.
Yakni dengan browsing di opentender.net dan situs LPSE Pemprov Sulsel.
Berikut langkah-langkah melihat data tender Stadion Mattoanging serta seberapa besar anggaran yang sudah dibelanjakan?
1. Mengumpulkan data tender lewat opentender.net
Browsing menggunakan google chrome kemudian masuk ke laman opentender.net (Screenshoot Google)Di laman opentender, ketik Sulawesi Selatan di kolom cari data kemudian klik cari (Screenshoot opentender.net)Data seluruh tender LPSE Pemprov Sulsel tahun 2020 (Screenshoot opentender.net)Sebelum mengekspor seluruh data tender LPSE Pemprov Sulsel, terlebih dahulu login di opentender.net (Screenshoot opentender.net)Lalu muncul pilihan eksport seperti di atas, kemudian bagian pilihan LPSE pilih Pemprov Sulsel dan klik pilihan ‘Export’ (Screenshoot opentender.net)Maka muncul file excel seperti di atas yang sudah tersimpan di penyimpanan komputer (Screenshoot Excel)
2. Mengumpulkan data tender di LPSE Pemprov Sulsel (lpse.sulselprov.go.id)
Di laman yang tertera seperti di atas, ketik tahun 2020 di pilihan tahun anggaran dan di pilihan cari ketik mattoangin maka muncul tender Stadion Mattoangin (Screenshoot LPSE Sulsel)Detail tender Manajemen Konstruksi Rehab Stadion Mattoangin tahun 2020 dengan keterangan tender sudah selesai (Screenshoot LPSE Sulsel)Detail tender penyusunan DED Stadion Mattoangin tahun 2020 dengan keterangan tender dibatalkan (Screenshoot LPSE Sulsel)Detail tender penyusunan DED Stadion Mattoangin tahun 2020 dengan keterangan seleksi ulang (Screenshoot LPSE Sulsel)Detail tender pengawasan/manajemen konstruksi pembangunan Stadion Mattoangin tahun 2021 dengan keterangan tender telah selesai (Screenshoot LPSE Sulsel)
3. Memindahkan data menggunakan Spreadsheet
A. Memindahkan dengan rumus
Buka jendela baru google, klik titik-titik berbentuk persegi samping kanan layar kemudian pilih Sheets. Pastikan pengguna sudah login gmail di browser (Screenshoot Google)Data tender Pemprov Sulsel yang sebelumnya diekspor dari opentender.net dan tersimpan di penyimpanan komputer dipindahkan ke google drive (Screenshoot Google)File dengan format excel yang sebelumnya diekspor dari opentender.net ketika dipindahkan ke google drive dan dibuka akan otomatis muncul di laman spreadsheet seperti di atas (Screenshoot Spreadsheet)Langkah selanjutnya mengganti nama file (sheet) dengan cara seperti di atas agar lebih mudah dalam pengerjaan lebih lanjut (Screenshoot Spreadsheet)