PSM Makassar
Demi Tiga Poin, Pelatih Persikabo 1973 Pelajari Kelemahan PSM Makassar dari Rekaman Video
Persikabo 1973 dan PSM bakal bertemu di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (26/10/2021) pukul 16.15 Wita.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelatih Persikabo 1973, Igor Kriusheko mewaspadai permainan PSM Makassar.
Persikabo 1973 dan PSM Makassar bakal bertemu di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (26/10/2021) pukul 16.15 Wita.
Ia bakal mempelajari pola permainan PSM Makassar lewat video.
Selanjutnya, merancang strategi untuk antisipasi serangan PSM Makassar.
"Pemain PSM harus diwaspadai. Kami akan melihat video permainan PSM untuk antisipasi dan langkah yang harus dilakukan," katanya dalam konferensi pers secara virtual, Senin (25/10/2021).
Ia pun telah melupakan kekalahan 2-1 dari Persita Tangerang di pertandingan terakhir.
Pelatih berpaspor Belarusia ini menyebut, pertandingan terakhir pemainnya kehilangan fokus dan konsentrasi.
"Ini harus diperbaiki. Pemain harus fokus dan konsentrasi," ucapnya.
Untuk melawan PSM, recovery berjalan lancar. Baik recovery fisik, semangat dan mental.
Igor meminta kepada anak asuhnya untuk bermain dengan semangat yang baru.
"Saya yakin pemain bermain dengan semangat baru, di hari baru dan lembaran baru," pintanya.
"Setiap pertandingan kita berusaha dapatkan poin. Entah itu satu atau tiga, intinya kita raih poin," sebutnya.
Sementara pemain Persikabo 1973, Shumeiko Veniamin mengatakan, PSM tim yang bagus.
Mereka akan berjuang lebih keras demi merebut meraih kemenangan.
"Kita hadapi tim yang cukup baik. Kita akan berjuang lebih keras lagi," ucapnya.
PSM Terancam Kehilangan Abdul Rahman
PSM Makassar terancam kehilangan Abdul Rachman ketika bertemu Persikabo 1973 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (26/10/2021) pukul 16.15 Wita.
Pemain berposisi bek sayap kiri masih mengalami cedera pinggang.
Ada tarikan otot pada pinggangnya, sehingga merasakan sakit ketika berjalan maupun berlari.
Pelatih PSM, Milomir Seslija mengaku belum bisa memainkan Abdul Rachman.
Pemain berusia 33 tahun ini masih butuh waktu untuk pemulihan.
"Abdul Rachman masih sulit untuk kita tentukan. Sulit untuk cepat kembali ke pertandingan," kata Milomir Selsija dalam konferensi pers secara virtual, Senin (25/10/2021).
Cedera dialami Abdul Rachman saat PSM bertemu Borneo FC di pekan kedelapan.
Dia berbenturan dengan pemain Borneo, Fransisco Torres dan rekan setimnya, Serif Hasic dalam perebutan bola udara di menit 15.
Usai benturan, Abdul Rachman masih mampu melanjutkan permainan. Namun, di menit 22 rasa sakit di pinggangnya sudah tak bisa ditahan.
Pemain asal Panajem Paser Utara ini ditarik keluar. Digantikan oleh Zikri Akbar.
Kehilangan Abdul Rachman, Milomir Seslija harus memutar otak untuk mencari sosok pengganti yang tepat.
Sebab, sisi kiri pertahanan PSM kini menjadi rawan. Bisa saja jadi pusat serangan Persikabo 1973.
Berkaca ketika berhadapan Borneo, dua gol yang bersarang ke gawang Hilman Syah berawal dari sisi kiri pertahanan PSM.
Terens Puhiri yang bergerak dari sisi kiri lalu menusuk ke dalam kotak penalti, kemudian melepaskan umpan tari yang berhasil dituntaskan dengan baik oleh Jonathan Bustos.
Selanjutnya, gol sundulan Fransisco Torres berawal dari umpan lambung dari Marko Sandi dari sisi kiri pertahanan PSM juga.
Di sektor kiri pertahanan PSM hanya ada dua pilihan dengan absennya Abdul Rachman. Yakni, Zikri Akbar dan Syahrul Mustofa.
Namun, bisa saja Milomir Seslija memainkan Azka Fauzi seperti ketika lawan Borneo.
Jadi hanya ada tiga bek digunakan. Sementara Azka mengisi pos sisi kiri, dimainkan bertahan dan menyerang.
"Makanya kita siapkan beberaa opsi. Kita lihat nanti," ucap mantan pelatih Arema FC dan Madura United ini.(*)