Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kabar Buruk Polisi Pelanggar Aturan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Tak Beri Ampun

Satu lagi Kabar Buruk oknum polisi yang terbukti pelanggar undang-undang dan aturan. Kapolri jenderal Listyo Sigit Prabowo tak beri ampun.

Editor: Rasni
Istimewa via Wartakota
Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo 

TRIBUN-TIMUR.COM - Satu lagi kabar buruk oknum polisi yang terbukti melanggar undang-undang dan aturan.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tak beri ampun.

Terbaru, Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan tegas menginstruksikan semua jajarannya menindak tegas oknum polisi yang melanggar aturan saat menjalankan tugas.

Dia meminta agar seluruh Kapolda dan Kapolres tak ragu memberikan sanksi tegas berupa pidana atau pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH), kepada personel yang tidak menjalankan tugas sesuai aturan.

"Perlu tindakan tegas, jadi tolong tidak pakai lama, segera copot, PTDH, dan proses pidana."

"Segera lakukan, dan ini menjadi contoh bagi yang lainnya."

"Saya minta tidak ada Kasatwil yang ragu, bila ragu, saya ambil alih," tegas Sigit dalam arahannya kepada jajaran melalui Vicon di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (19/10/2021).

Menurutnya, perbuatan oknum anggota kepolisian telah merusak muruah dari institusi Polri.

Hal itu juga telah mencederai kerja keras dan komitmen dari personel Korps Bhayangkara yang telah bekerja maksimal untuk masyarakat.

Sigit mencontohkan kerja keras dan perjuangan anggota Polri yang positif adalah dengan berjibaku melakukan penanganan dan pengendalian pandemi Covid-19.

Di antaranya, memastikan penyaluran bansos tepat sasaran, melakukan akselerasi vaksinasi, dan memastikan protokol kesehatan (prokes) berjalan dengan baik. 

Maka dari itu, Sigit berharap dengan adanya tindakan tegas kepada oknum polisi yang melanggar aturan, dapat memberikan efek jera.

Pasalnya kelakuan dari oknum tersebut berpotensi menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri, yang selama ini telah mendapatkan tren positif.

"Saya tidak mau ke depan masih terjadi hal seperti ini, dan kita harus melakukan tindakan tegas."

"Karena kasihan anggota kita yang sudah kerja keras, yang capek yang selama ini berusaha berbuat baik, terus kemudian hancur gara-gara hal-hal seperti ini."

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved