Merangsang Perkembangan Bayi dengan Berlatih Berguling

TRIBUN-TIMUR.COM - Setelah anak Anda mampu mengangkat kepalanya, langkah selanjutnya yang akan ia pelajari adalah berguling.

Artinya, bayi Anda dapat bergerak dari posisi terlentang ke tengkurap, dan sebaliknya.

Berguling merupakan salah satu tahapan yang akan dilakukan bayi untuk bergerak ke arah yang diinginkannya.

Dia menjadi lebih bersemangat ketika dia berguling untuk meraih mainan yang dia suka atau mendekati Anda.

Si kecil biasanya sudah bisa berguling pada usia antara 6 bulan sampai tujuh bulan.

Pada usia ini otot leher dan lengan sudah cukup kuat.

Bahkan ada beberapa bayi yang sudah bisa berguling di usia tiga bulan.

Namun ada juga yang baru bisa melakukannya setelah berusia lebih dari tujuh bulan.

Bayi Anda akan mengejutkan Anda dengan tiba-tiba mengubah posisi dari terlentang menjadi berguling.

Oleh karena itu, jangan pernah meninggalkan si kecil tanpa pengawasan saat mengganti popok di tempat yang tinggi.

Lebih baik mengganti popoknya saat dia berbaring di lantai.

Ibu yang baru pertama kali melahirkan biasanya sudah tidak sabar menunggu bayinya mencapai salah satu perkembangan bayi tersebut.

Bagaimana bayi belajar berguling pada usia 3-4 bulan?

Ketika Anda meletakkan bayi Anda di perutnya pada usia tiga bulan, ia mungkin dapat mengangkat kepala dan bahunya dari lantai dengan bantuan lengannya.

Push-up kecil ini membantu memperkuat otot yang akan dia gunakan untuk berguling.

Dia akan membuatmu takjub, Ibu.

Namun ia sendiri terkagum-kagum dengan kemampuannya memutar tubuh dari posisi terlentang ke posisi tengkurap atau sebaliknya.

Biasanya, bayi Anda tidak terlalu suka berada dalam posisi tengkurap pada awalnya.

Berada di posisi ini adalah pengalaman yang aneh baginya.

Jika hal ini juga terjadi pada bayi Anda, latih dia untuk berada dalam posisi tengkurap selama satu menit setiap kali.

Jika dia benar-benar tidak menyukainya, coba lagi setelah beberapa saat.

Letakkan saja dia di lantai dan bantu dia menikmati posisi tengkurapnya.

Bagaimana bayi belajar berguling pada usia 5-7 bulan?

Pada usia ini bayi Anda sudah dapat mengangkat kepalanya, mendorong lengannya dan kembali membentuk lengkungan untuk kemudian mengangkat dadanya ke arah lantai.

Dia juga bisa menggoyangkan perutnya, menendang kakinya, dan bergerak seperti berenang dengan tangannya.

Aktivitas–aktivitas ini dia lakukan untuk memperkuat otot-ototnya.

Pada saat dia berusia enam atau tujuh bulan, dia mungkin sudah bisa berguling ke dua arah.

Tetapi mungkin saja bayi Anda tidak benar-benar berguling.

Dia mungkin melewatkan fase pertumbuhan dan perkembangan itu dan langsung ke periode duduk dan merangkak.

Atau, berguling sebagai cara untuk bergerak di sekitar ruangan.

Selama si kecil terus menguasai keterampilan baru dan menunjukkan minat untuk bergerak dan menjelajah, ia membuat kemajuan.

Otot-otot yang digunakan bayi Anda untuk berguling sebagian besar adalah otot yang sama yang ia gunakan untuk merangkak dan duduk tanpa penyangga.

Ketika dia sepenuhnya mampu berguling, leher, punggung, kaki, dan lengannya akan menjadi lebih kuat.

Pada usia delapan bulan, ia akan dapat duduk tanpa dukungan.

Sekitar usia yang sama, atau sedikit lebih lambat, bayi mulai menyeret kaki mereka atau merangkak di sekitar rumah.

Bermain juga bisa membantu si kecil mencapai kemampuan baru.

Jika Anda melihatnya berguling secara spontan, goyangkan mainan ke arah yang biasanya ia gulingkan.

Ketika dia berhasil berguling untuk meraih mainannya, beri dia hadiah atas usahanya dengan bertepuk tangan dan tersenyum.

membutuhkan Anda untuk menenangkannya karena keterampilan memutar ini bisa sedikit mengganggunya.

Beri bayi Anda banyak kesempatan untuk bermain tengkurap.

Posisi tengkurap akan memperkuat otot-otot yang dibutuhkan untuk berguling, duduk mandiri, dan merangkak.

Berguling akan menjadi fase pertumbuhan dan perkembangan yang menghibur bagi Anda.

Sangat menyenangkan melihat bayi Anda menemukan kemampuan baru ini.

Tentu saja, meskipun berguling menyenangkan baginya, itu bisa mendebarkan bagi Anda.

Setelah tiga bulan, Anda akan mengalami sedikit kesulitan saat harus menggendongnya saat mengganti popok agar dia tidak menggeliat dan berguling .

Tips membantu bayi berguling

Kepala, leher, dan kekuatan tubuh bagian atas dibutuhkan bayi untuk berguling.

Aktivitas perut baik untuk kekuatan tubuh bagian atas bayi, tetapi beberapa bayi tidak menyukainya.

Hal yang benar-benar perlu diperhatikan adalah keselamatan, Anda tidak bisa memprediksi kapan bayi pertama kali akan berguling, jadi pastikan si kecil mengenakan pakaian dan berada di permukaan yang aman dan gunakan safety harness jika perlu.

Setiap kali Anda meletakkan bayi Anda, ada baiknya berasumsi bayi akan berguling dan memeriksa lingkungan di sekitar bayi untuk memastikannya aman.

Jika Anda ingin mendorong bayi untuk tertarik berguling, mainan favorit bisa menjadi cara yang tepat.

Di tempat yang aman, gunakan permadani pada permukaan yang keras dan rata.

Jika permukaannya terlalu lembut atau memiliki bantalan, bayi akan lebih sulit bergerak.

Saat bayi berada di punggungnya, letakkan mainannya dan cobalah untuk mendapatkan perhatiannya.

Anda dapat perlahan membantunya berguling ke samping.

Haruskah orang tua merangsang bayi untuk berguling?

Cukup seru melihat pertumbuhan dan perkembangan besar pertama bayi, tapi terserah Anda mau mendorongnya berguling atau tidak, pelan-pelan perkembangan bayi ini terus berlanjut.

Gunakan insting Anda saat memutuskan apakah Anda perlu dan kapan harus merangsang bayi Anda untuk berguling.

Kontrol kepala dan leher yang baik serta kekuatan tubuh bagian atas merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan.

Ketika bayi Anda akhirnya bisa berguling, semangati mereka dengan tepukan.

Mungkin ia terkejut saat melakukan ini, jadi semangat yang penuh kasih membuat dia tahu bahwa dia melakukan sesuatu yang positif. (*)