Luka Modric Niat Gantung Sepatu di Real Madrid

TRIBUN-TIMUR.COM - Gelandang timnas Kroasia, Luka Modric rupanya betah di Real Madirid.

Bahkan ini memiliki niatan untuk gantung sepatu di Real Madrid.

Lalu apa tanggapan Madrid atas keinginan Modric?

Diketahui, Real Madrid memboyong Luka Modric dari Tottenham Hotspur pada musim panas 2012.

Pada waktu itu, Real Madrid mengeluarkan dana sebesar 35 juta euro (sekitar Rp 571 miliar) untuk mengangkut Luka Modric.

Selama berseragam El Real, Modric berhasil meraih segala prestasi, baik di level klub maupun individu.

Modric tercatat sukses mempersembahkan 16 gelar untuk Real Madrid, termasuk 2 titel Liga Spanyol dan 4 Liga Champions.

Sementara itu, musim 2017-2018 menjadi periode terbaik bagi gelandang asal Kroasia tersebut.

Tiga gelar elite di level individu berhasil disabet Modric pada 2018, yakni Pemain Terbaik UEFA, Pemain Terbaik FIFA, dan Ballon d'Or.

Modric sendiri sempat dilanda kegelisahan ketika kontraknya bakal berakhir pada musim panas 2021.

Namun, Modric pada akhirnya resmi melanjutkan petualangan di Stadion Santiago Bernabeu usai meneken kontrak baru di Mei 2021 dengan durasi satu tahun hingga Juni 2022.

Kontrak berdurasi satu tahun yang diberikan Madrid merupakan bagian dari kebijakan El Real kepada para pemain yang telah berkepala tiga.

Dengan demikian, musim 2021-2022 menjadi tahun ke-10 bagi pemain berusia 36 tahun tersebut berseragam El Real.

Namun, dilansir BolaSport.com dari Mundo Deportivo, Modric berniat melanjutkan kariernya di Madrid untuk satu tahun lagi.

Modric mengindikasikan ingin tetap berkarier di Madrid karena dirinya memiliki rencana agar bisa tampil di Piala Dunia 2022.

Selain itu, Modric juga betah untuk tinggal di ibu kota Spanyol.

Mantan pemain Dinamo Zagreb tersebut tidak menyembunyikan niatannya untuk gantung sepatu di Madrid.

Jika harapan Modric tidak bertepuk sebelah tangan, maka hal itu akan menjadi kabar baik bagi Kroasia karena sang kapten tidak perlu lagi mencari klub baru untuk penampilan terakhirnya pada Piala Dunia 2022 di Qatar.

"Modric menyetujui gaji yang lebih rendah saat dia berusaha mewujudkan mimpinya dan mengakhiri kariernya di Santiago Bernabeu," tulis Marca seperti yang dikutip oleh BolaSport.com.

"Namun, pemenang Ballon d'Or 2018 itu berencana untuk bermain selama dua atau tiga tahun lagi dan masih menjadi pemain kunci di Real meski telah ada penggantinya, Fede Valverde dan Eduardo Camavinga."

"Modric secara fisik dalam kondisi yang lebih bagus daripada tahun-tahun sebelumnya."

"Tahun lalu dia fantastis dengan 48 pertandingan dan itu sebabnya Real berencana untuk memenuhi mimpi Modric dan mengizinkannya untuk mengakhiri kariernya dengan kontrak hingga musim panas 2023."

"Namun, belum ada negosiasi resmi, tetapi klub terbuka untuk gagasan itu," lanjut tulisan Marca.

Perihal keinginan Modric yang ingin menambah kontrak satu tahun lagi masih belum ditanggapi lebih lanjut oleh pihak Madrid.

Jika tidak melanjutkan karier di Real Madrid, maka Modric tetap memiliki persinggahan baru.

Bermain di Liga Amerika Serikat (MLS), Qatar, dan Liga Inggris menjadi opsi menarik bagi Modric sebelum memutuskan gantung sepatu sepenuhnya dari dunia sepak bola.

Bagaimanapun, Modric adalah sosok legenda yang telah menunjukkan bahwa dia masih bisa bermain di level tertinggi meski pada September 2022 usianya bakal menginjak 37 tahun.

Sosok Modric juga telah menjadi pujaan bagi Madridista di Liga Spanyol.(*)

Artikel ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul "https://www.bolasport.com/read/312945002/betah-di-real-madrid-luka-modric-impikan-kontrak-baru-1-tahun-lagi,".