Gatot Nurmantyo
JEJAK Digital Gatot Nurmantyo saat Jadi Panglima TNI Viral Lagi,Minta Warga Tak Terprovokasi Isu PKI
Gatot Nurmantyo menyampaikan indikasi adanya penyusupan kembali pendukung PKI ke tubuh TNI alam sebuah acara diskusi webinar bertajuk "TNI Vs PKI".
TRIBUN-TIMUR.COM - Mantan Panglima TNI Jendral (Purn) Gatot Nurmantyo sedang jadi perbincangan hangat di masyarakat.
Hal tersebut usai pernyataannya yang menyebut adanya penyusupan unsur PKI ke tubuh TNI.
Diberitakan Tribunnews.com, Gatot Nurmantyo menyampaikan indikasi adanya penyusupan kembali pendukung PKI ke tubuh TNI.
Pernyataan itu disampaikan dalam sebuah acara diskusi webinar bertajuk “TNI Vs PKI”, Minggu (26/9/2021),
Dalam diskusi itu, mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo menduga adanya penyusupan kembali pendukung PKI ke tubuh TNI.
Indikasi itu dibuktikan dengan diputarkannya video pendek yang menggambarkan hilangnya sejumlah bukti-bukti penumpasan G30S/PKI di Museum Dharma Bhakti di Markas Kostrad.
Pernyataannya pun menuai sorotan. Ada pro dan ada pula yang kontra.
Di tengah sorotan itu, jejak digital Gatot Nurmantyo saat masih menjabat sebagai Panglima TNI pun kembali viral.
Berbanding terbalik dengan pernyatannya kini, kala itu, Gatot Nurmantyo justru meminta warga agar tak terprovokasi isu PKI.
Jejak digital Gatot Nurmantyo itu diposting pegiat media sosial Abu Janda.
Tampak Abu Janda memposting capture judul artikel berita tentang pernyataan Gatot saat masih jadi Panglima TNI, yang meminta warga tak terprovokasi isu PKI karena bisa jadi itu adu domba.
Artikel tersebut terbit Senin, 16 Mei 2016 silam.
Abu Janda menuliskan caption bernada satir di postingannya tersebut.
"selamat pagi warga ig..
pesan bagus dari mantan panglima TNI @nurmantyo_gatot jangan mau terprovokasi isu PKI, itu adu domba.