Tribun Bantaeng
PTM di SMAN 4 Bantaeng Sudah Digelar, Masih Ada Siswa Belum Pernah Masuk Sekolah
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bantaeng sudah digelar.
Penulis: Achmad Nasution | Editor: Suryana Anas
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bantaeng sudah digelar.
Pemberlakuan PTM terbatas di Bantaeng sudah berlaku sejak 12 Agustus 2021.
Meski dalam masuk kewenangan Pemerintah Provinsi Sulawesi-selatan, sekolah tingkat SMA tetap mengikuti kebijakan Kabupaten (Pemkab) Bantaeng dalam pemberlakuan PTM.
Hal itu disampaikan Kepala Sekolah SMAN 4 Bantaeng, Syafruddin.
"Bersamaan dengan SD dan SMP di Bantaeng. Karena terkait dengan pelaksanaan tatap muka begini tetap diserahkan kepada pemerintah setempat," kata Syafruddin saat ditemui TribunBantaeng.com, Jumat, (23/9/2021).
Namun, meskipun banyak siswa dan orangtua yang merindukan pembelajaran di sekolah masih ada siswa yang malas datang belajar.
Sebab sebagian siswa ada yang memang serius ingin belajar dan ada pula siswa yang menganggap belajar itu bukan kebutuhannya.
"Masih ada anak yang belum muncul karena dari awal kita sudah mengklasifikasikan ada anak yang semangat belajarnya tinggi, ada yang sedang-sedang bahkan ada anak yang semangat belajarnya rendah sekali," ujarnya.
Menurutnya, siswa yang sejak awal semangat belajarnya rendah terjebak pada zona nyaman selama pembelajaran jarak jauh di masa pandemi.
Bahkan, pada pembelajaran luring sebelumnya terdapat beberapa siswa yang memang malas untuk belajar.
"Di pembelajaran offline ada anak yang senangnya tidak datang, ini mungkin mereka akan lebih nyaman saat kita online," jelasnya.
Melihat sebagian siswa malas untuk belajar, pihak SMAN 4 Bantaeng kadang mendatangi rumah siswa.
Bahkan, guru datang membangunkan siswa untuk belajar padahal ada orangtua di rumahnya yang tidak hadir di sekolah.
Sebagian siswa merasakan masa-masa nyaman yang membuat mereka leluasa untuk bermain dan lupa untuk belajar.
"Informasi yang kita dapatkan bukan karena tidak ada pendukungnya tetapi saat musim layang-layang itu mereka lebih memilih bermain dari pada belajar," tuturnya.
Diketahui, Pemkab Bantaeng sebelumnya telah menetapkan syarat PTM pada setiap wilayah Kecamatan harus berstatus zona hijau, kuning atau oranye.
SMAN 4 Bantaeng berada pada wilayah Kecamatan Bantaeng yang saat ini sudah masuk dalam zona kuning.
Laporan wartawan TribunBantaeng.com, Achmad Nasution