Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Menang Lawan Persebaya, Mantan Pelatih PSM Syamsudin Umar Beri Catatan Penting ke Laskar Pinisi

Ia menilai performa PSM telah membaik. Sisa dipertahankan untuk memperoleh hasil hingga akhir kompetisi.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
tribuntimur.com
Pengamat sepak bola, Syamsudin Umar 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengamat sepak bola, Syamsudin Umar memberikan penilaian pasca PSM Makassar melawan Persebaya Surabaya pada Sabtu (18/9/2021).

Hal ini ia sampaikan pada bincang bola Tribun Timur, Selasa (21/9/2021).

Ia menilai performa PSM telah membaik. Sisa dipertahankan untuk memperoleh hasil hingga akhir kompetisi.

Sejumlah kelemahan di dua pertandingan sebelumnya telah berhasil ditutupi oleh Pelatih PSM, Milomir Seslija 

Namun, terdapat catatan diberikan oleh pelatih yang pernah membawa PSM juara Liga Indonesia musim 1999-2000 ini.

Pertama, ia prihatin lantaran ada lima pemain PSM yang mendapat kartu kuning.

Yakni Sutanto Tan, Anco Jansen, Zulkifli Syukur, Erwin Gutawa dan Syaiful Syamsuddin.

"Hasil kartu kuning ini bisa mempengaruhi pertandingan selanjutnya," katanya.

Kedua, melihat penampilan striker PSM, Anco Jansen, ia sangat senang. Anco Jansen disebut punya karakter di atas Willem Jan Pluim.

"Anco Jansen punya semangat tidak mau kalah, dia sangat patriot. Dia mampu menempatkan dirinya di samping, menjadi striker juga mampu bermain di sayap," tururnya.

Menariknya, jelas Pak Syam, jika pemain bernomor punggung 10 ini  tak mampu wall pass dan taktik segitiga, ia bisa  menerobos langsung dengan kemampuan dimiliki.

"Ini beberapa kali terjadi ketika dia bergerak dari kiri dari kanan, dia bisa dorong bola dan adu kecepatan.
Ini bagus sekali karena pergerakan seperti ini mampu membongkar pertahanan lawan. Kelihatan sekali, Persebaya agak panik ketika dia melakukan solo run invididu untuk membongkar pertahanan," jelasnya.

Ketiga, Pak Syam menilai Willem Jan Pluim belum memperlihatkan performa terbaiknya. Meski begitu, ketika lawan Persebaya, Pluim sudah mulai liar pergerakannya, walau belum sesuai harapan.

"Banyak kelebihan Pluim belum ditonjolkan, mudah-mudahan secara perlahan, pertandingan keempat kelima itu mampu dilakukan," sebutnya.

Lini tengah Laskar Pinisi sudah cukup bagus dengan adanya Pluim, Rasyid Bakri dan Sutanto Tan. Namun, masih bisa diramu dengan baik.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved