Amson Padolo Narasumber Bimtek Protokoler di Toraja Utara

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toraja Utara menggelar bimtek dan diklat protokoler di Ruang Pola Kantor Bupati, Marante, Selasa (21/9/2021).

Kegiatan ini dibuka Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang.

Bimtek dan diklat ini merupakan rangkaian kegiatan yang berkaitan dengan aturan dalam acara kenegaraan atau resmi yang meliputi tata tempat.

Juga tata upacara dan tata penghormatan sebagai bentuk penghormatan kepada seseorang sesuai dengan jabatan atau kedudukannya dalam negara, pemerintahan serta masyarakat.

Yohanis Bassang dalam sambutannya memaparkan terkait fungsi dan tugas seorang protokoler.

Ia menjelaskan, seorang protokoler harus berilmu, berpenampilan, lincah dan tahu mengatur segala sesuatunya.

Selain itu bisa menjadi pemberi semangat dan spirit. Seorang protokoler juga lebih banyak implementasi.

"Bimtek ini sangat penting karena bagian protokoler yang akan mengatur jadwal kegiatan pimpinan dan senantiasa mengingatkan bila ada aturan dalam pemakaian atribut," katanya.

"Selain itu dapat mengarahkan pimpinan pada setiap kegiatan serta memperhatikan hal-hal kecil tapi dampaknya sangat besar," lanjut Ombas, sapaannya.

Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kualitas SDM, Ilmu dan keahlian seseorang.

Seperti kaidah protokol yang mengatur tata cara berhubungan dengan seseorang, lembaga atau negara yang disertai dengan aturan.

Termasuk kebiasaan dan etika yang bertujuan agar kegiatan sesuai tata aturan dan tujuan.

Pemateri bimtek dan diklat protokoler ini adalah Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Provinsi Sulawesi Selatan, Amson Padolo.

Mantan Pjs bupati Toraja Utara itu menjelaskan, protokol merupakan hal yang sangat krusial dalam tata kelola pemerintahan.

Termasuk seorang protokol punya wawasan yang luas, mengetahui siapa audiens yang hadir pada kegiatan dan mengetahui jadwal acara.

Bimtek dan diklat juga dibawakan oleh Dandim 1414 Tana Toraja, Letkol Inf Amril Tehupelasury.

Amril memberikan materi tentang tiga tahap yang harus dilakukan protokoler.

Di antaranya perencanaan, pelaksanaan dan pengakhiran disertai unsur- unsurnya.(*)

Laporan Kontributor TribunToraja.com, @b_u_u_r_y