PSM Makassar
Gagal Menang di 2 Laga Liga 1 2021, Bektur Talgat Uulu & Serif Hasic Bisa Ubah Situasi PSM
PSM gagal menang dari Madura United di pekan kedua Liga 1 2021, kehadiran Bektur Talgat dan Serif Hasic laga berikutnya diharap beri pembeda
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar gagal meraih kemenangan di dua laga awal Liga 1 Indonesia 2021/2022.
Setelah bermain imbang kontra Arema FC 1-1 pekan lalu, PSM kembali meraih hasil serupa kontra Madura United di Stadion Madya, Jakarta, Minggu (12/9/2021) malam.
Hasil kurang beruntung diraih PSM ini bisa berubah, jika Bektur Talgat Uulu dan Serif Hasic segera bergabung.
Serif Hasic dan Bektur Talgat Uulu secara resmi didaftarkan PSM Makassar pada masa pendaftaran terakhir pemain Liga 1 Indonesia 2021/2022, Jumat (10/9/2021) lalu.
Kedua legiun asing ini disebut semakin memperkokoh barisan skuat Laskar Pinisi musim ini.
Hanya saja sejumlah urusan administrasi kedua pemain ini membuatnya belum bergabung dengan skuat PSM.
Namun para fans PSM patut menunggu dan memberikan ekpektasi tinggi atas kehadiran Serif Hasic dan Bektur Talgat Uulu.
Lantaran keduanya tak hanya bermain untuk satu posisi.
Melainkan bisa bermain di sejumlah posisi dalam skema taktik Pelatih PSM, Milomir Seslija, nantinya.
Bektur misalnya, pemain berusia 27 tahun ini bisa bermain di empat posisi berbeda.
Yakni posisi utamanya sebagai gelandang bertahan, kemudian ia bisa bermain sebagai stopper, gelandang serang hingga penyerang sayap.
Ini lantaran Bektur memiliki daya jelajah tinggi, umpang-umpan akurat.
Hingga mampu menjadi pemutus serangan lawan.
Serif Hasic pun tak kalah kualitasnya.
Meski sudah berusia kepala tiga, tapi Serif masih diyakini sebagai salah satu stopper asing yang cukup tangguh.
Pemain asal Bosnia ini juga bisa bermain sebagai gelandang bertahan. Terlihat saat ia membela PSM di musim 2020 lalu, meski singkat.
Kemampuan Bektur dan Serif tentu dibutuhkan skuat PSM saat ini.
Mengingat masih banyaknya celah di sejumlah lini, utamanya lini belakang.
"Tidak diragukan lagi, lini pertahanan akan lebih solid. Dengan pemain lokal saja sudah luar biasa. Apa lagi tambahan pemain asing," tuturnya Pengamat Sepakbola, Assegaf Razak melalui sambungan telepon, Minggu (12/9/2021).
Sementara di posisi gelandang, Assegaf menilai materi pemain sudah cukup bagus.
Ada Wiljan Pluim, Sutanto Tan, Rasyid Bakri dan M Arfan.
Bahkan Anco Jansen pun terkadang bisa dimainkan sebagai kreator serangan bagi tim kebanggaan masyarakat Sulsel ini.
Namun, ia melihat perekrutan Bektur Talgat Uulu pasti telah dipertimbangkan oleh Pelatih PSM, Milomir Seslija.
"Pelatih yang lebih tahu apa yang dibutuhkan oleh tim. Dia tahu kelebihan dan kekurangan tim," terang mantan pelatih PSM ini.
Ia menyebut satu pemain yang paling dibutuhkan PSM saat ini yakni striker, target man.
Memiliki naluri cetak gol dan mampu memanfaatkan peluang untuk menciptakan gol bagi PSM.
"Kalau secara penonton awam kita butuh striker yang punya naluri cetak gol.
Bisa memanfaatkan peluang. Tapi kita serahkan masalah teknis ke pelatih. Dia yang akan meramu tim," terang Assegaf.
Sebelumnya, Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, mengatakan Serif Hasic dan Bektur telah didaftarkan dalam skuad PSM untuk mengarungi Liga 1 musim ini.
“Sudah kami daftarkan,” katanya Sabtu (11/9/2021).
Kendati sudah didaftarkan, Serif Hasic maupun Bektur belum bisa memperkuat PSM ketika bertemu Madura United di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (12/9/2021), pukul 19.15 Wita.
Pasalnya, ungkap pria akrab disapa Sule ini, kedua pemain tersebut belum berada di Indonesia.
Mereka masih mengurus dokumen di keimigrasian.
“Masih sementara diurus di imigrasi. Mudah-mudahan prosesnya lancar,” ungkapnya.(cr1)
Gelandang Menumpuk
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Red Gank, Sadakati Sukma mengatakan, tenaga Serif Hasic sangat dibutuhkan sebagai bek tengah.
Langkah ini mengantisipasi jika kemungkinan ada pemain bek tengah yang tidak bisa tampil. Akibat akumulasi kartu atau alami cedera.
"Ini akan menjaga kedalaman skuad PSM jika ada bek tengah yang tidak dapat bermain karena mendapatkan kartu atau cedera," katanya Minggu (12/9/2021).
Hadirnya Serif Hasic, lanjut dia, akan menambah opsi bagi Milomir Seslija untuk memainkan pemain.
Termasuk, merotasi posisi pemain. Misalnya, Hasyim Kipuw.
Dia bisa dimainkan sebagai bek sayap kanan dan kiri.
Bahkan bisa sebagai gelandang.
"Punya opsi untuk merotasi pemain menghadapi satu musim ke depan," tambah pria akrab disapa Sadat ini.
Khusus untuk Bektur Talgat Uulu, Sadat mengaku perekrutan pemain berposisi gelandang bertahan ini menimbulkan pertanyaan.
Pasalnya, skuad PSM saat ini telah memiliki beberapa tipikal gelandang bertahan.
"Untuk Bektur yang berposisi sebagai gelandang bertahan, ini saya rasa agak sedikit menimbulkan pertanyaan. Kita sudah memiliki beberapa gelandang bertahan," bebernya.
Starting Lineup ‘Juara’ PSM:
Hilman Syah (kiper)
Serif Hasic (bek tengah)
Erwin Gutawa (bek tengah)
Abd Rachman (bek kiri)
Zulkifli Syukur (bek kanan)
M Arfan (gelandang bertahan)
Sutanto Tan (gelandang bertahan)
Bektur Talgat Uulu (gelandang box to box)
Yakob Sayuri (penyerang kanan)
Wiljan Pluim (penyerang kiri)
Anco Jansen (penyeranng tengah)
Formasi: 4-2-1-3
Profil Bektur Talgat Uulu
Tanggal lahir: 9 September 1994
Umur: 26 tahun
Tempat Lahir: Kirgistan
Tinggi: 178 cm
Posisi: Gelandang/Stopper
Karier Senior:
2015 Abdysh-Ata Kanto
2016 Alga Bishkek
2017-2018 Churchill Brothers
2018-2019 Aizawl FC
2019-2020 Alga Bishkek
+Tim Nasional:
2014–2016 Kirgistan U21
*Profil Serif Hasic
Tanggal lahir: 7 Januari 1988
Umur: 33 tahun
Tempat lahir: Zenica, SFR Yugoslavia
Tinggi: 190 cm (6 ft 3 in)
Posisi: Stopper/Gelandang bertahan
Karier senior
2005–2008 Čelik Zenica
2009 Junak Sinj
2009 Sloboda Tuzla
2010 Kriens 2
2010 Novi Pazar
2011–2012 Zvijezda Gradačac
2012 Krajišnik Velika Kladuša
2013 Sloboda Tuzla
2013–2014 Podgrmeč
2015–2016 Mladost Doboj Kakanj
2016–2017 Rudar Kakanj
2017–2018 Bratstvo Gračanica
2018–2019 TOŠK Tešanj
2019–2020 Mladost Doboj Kakanj
2020– PSM
Tim nasional
2007 Bosnia and Herzegovina U21.(*)