Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Berita Viral

Fakta Sebenarnya di Balik Video Viral Pasangan Alami Gancet Akibat Berzina hingga Didoakan Ustadz

Dalam video yang viral di TikTok itu terlihat sepasang kekasih yang diduga selesai berhubungan dan tidak bisa lepas atau gancet

Editor: Ilham Arsyam
Tribun Jateng/Youtube
Viral di TikTok pasangan terkena gancet akibat berzina 

TRIBUN-TIMUR.COM - Video sepasang kekasih tidak bisa lepas saat melakukan hubungan badan atau disebut gancet menggebohkan media sosial.

Potongan video itu diunggah akun TikTok @Indriani_be pada Minggu (5/9/2021).

Dalam video itu terlihat sepasang kekasih yang diduga selesai berhubungan badan dan tidak bisa lepas atau gancet.

Keduanya terbaring di atas kasur dengan posisi wanita di bawah sedangkan si laki-laki di atas dan sedikit miring.

Si perempuan terus menangis minta tolong.

Seorang pria mengenakan kopiah putih dan baju koko abu-abu terlihat duduk di atas kursi.

Pria yang berpenampilan mirip ustdaz itu tengah melantunkan doa.

Kemudian sejumlah pria dan satu wanita nampak duduk di samping tempat tidur.

Mereka ikut mendoakan kedua orang itu.

Sedangkan di dalam video itu dituliskan keterangan "astagfirullah hal azim akibat zinah GK bisa lepas" .

Dalam video berikutnya, terlihat ustad itu mengusapkan tangannya di atas badan si pria.

Kemudian meminta si pria untuk bergeser.

Lalu sejumlah pria yang ada disitu membantu si pria itu melepas posisinya.

Unggahan ini pun mendapat banyak komentar dari para netizen.

Banyak yang mempertanyakan keaslian video tersebut.

Indiawati F "kok posisinya gtu ky aneh ini beneran GK sih"

Idooo "skip, banyak settingan di video gus idrs"

MCRiana Adityakw "vidionya udah viral ke luar negri, sy sbgai org indo malu bngt, byk org luar negri upload video ini, orh" da brbagai negara menntn, bnyk yg menertawakan"

sambelcikur "makin sini orang2 makin gimik"

Namun setelah ditelusuri video itu ternyata video settingan yang dibuat untuk pembelajaran.

Video asli tersebut diunggah oleh akun Youtube Gus Idris Official pada 5 September 2021 dan memiliki durasi 50 menit.

Dengan judul "AZAB BERZINA PASANGAN INI GANCET || K3L4MINY4 GAK BISA LEPAS"

Kemudian di kolom deskripsi dijelaskan jika cerita dalam video itu hanya fiksi.

Dan dibuat untuk tujuan pendidikan serta hiburan.

"Materi dalam video ini dibuat hanya untuk tujuan pendidikan dan hiburan. Cerita ini hanyalah sebuah fiksi yang dinubuatkan dalam bentuk visual. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian atau cerita, itu hanya kebetulan dan tidak ada unsur kesengajaan.
Setiap media cetak dan elektronik wajib mencantumkan link dan atau nama channel GUS IDRIS RESMI pada setiap wadah yang akan digunakan untuk hak cipta GUS IDRIS OFFCIAL."

Sampai berita ini ditulis, video itu sudah dilihat sebanyak 682 ribu.

Gus Idris sendiri mengaku sebagai pengasug Ponpes Thoriqul Jannah Malang, Jawa Timur.

Sebelumnya ia pernah ditetapkan tersangka kasus penyebaran video hoaks pada Juli 2021 lalu.

Hal itu karena ia pernah mengunggah video yang berisi suara tembakan dan seolah-olah melukai orang pada Maret 2021. 

Apa itu gancet?

Gancet atau dalam bahasa medis disebut sebagai vaginismus.

Vaginismus merupakan suatu kondisi yang melibatkan kejang otot pada otot dasar panggul.

Dilansir oleh Kompas.com dari Medical News Today, kondisi ini bisa menyebabkan hubungan seksual menjadi menyakitkan, sulit, atau tidak mungkin.

Bahkan bisa membuat wanita sulit menjalani pemeriksaan ginekologi.

Atau sekadar memasang tampon saat sedang haid.

Pasalnya saat mencoba memasukkan benda seperti tampon, penis, atau spekulum vagina akan mengencang karena kontraksi otot dasar panggul yang tidak disengaja.

Hal itu menyebabkan kejang otot umum, nyeri, dan penghentian sementara pernapasan.

Kelompok otot yang paling umum terkena adalah kelompok otot pubococcygeus (PC).

Otot-otot ini bertanggung jawab untuk buang air kecil, hubungan seksual, orgasme, buang air besar, dan melahirkan.

Apabila tidak ditangani secara benar, kondisi ini bisa semakin memburuk.

Adapun seorang wanita yang mengalami gancet akan merasakan gejala hubungan seksual yang menyakitkan (dispareunia) dengan rasa sesak dan nyeri.

Bahkan mungkin membakar atau menyengat.

Salian itu vaginismus juga membuat penetrasi menjadi sulit atau tidak mungkin.

Nyeri seksual jangka panjang dengan atau tanpa penyebab yang diketahui.

Serta asa sakit saat memasukkan tampon nyeri saat pemeriksaan ginekologi kejang otot umum.

Atau berhentinya pernapasan selama upaya hubungan seksual.

Vaginismus memiliki dua jenis yakni, vaginismus primer dan vaginismus sekunder.

Vaginismus primer adalah adalah kondisi seumur hidup, di mana rasa sakit dan ketegangan otot vagina akan selalu ada saat berhubungan seks.

Wanita dengan diagnosis vaginismus primer umumnya sulit untuk menggunakan tampon dan menjalani pemeriksaan ginekologi.

Hal ini sering dialami oleh wanita saat pertama kali melakukan hubungan seksual.

Di waktu ini, suami sulit melakukan penetrasi karena vagina terasa seperti benar-benar tertutup rapat. 

Sedangkan vaginismus sekunder terjadi setelah seorang wanita sebelumnya memiliki fungsi seksual yang normal.

Ini berarti, keluhan nyeri dan 'tertutupnya' vagina tidak selalu terjadi. 

Kondisi ini dapat terjadi sebagai akibat dari masalah tertentu, seperti infeksi, menopause, peristiwa traumatis, dan lainnya.

Ada beberapa penyebab seorang wanita mengalami vaginismus bisa disebabkan stress psikis, di antaranya:

1. Ketakutan.

Misalnya, rasa sakit atau kehamilan

2. Kecemasan

Tentang performa seks atau karena rasa bersalah.

3. Masalah Hubungan

Misalnya memiliki pasangan yang kasar

4. Peristiwa Kehidupan yang Traumatis

Seperti pemerkosaan atau riwayat pelecehan

5. Pengalaman Masa Kanak-kanak

Seperti penggambaran seks saat tumbuh dewasa atau paparan gambar seksual

Selain psikis, pemicu vaginismus juga bisa secara fisik, antara lain:

1. Infeksi

Seperti infeksi saluran kemih (ISK) atau infeksi jamur

2. Kondisi kesehatan

Seperti kanker atau lichen sclerosis

3. Persalinan

4. Mati Haid

5. Operasi Panggul

6. Foreplay yang Tidak Memadai

7. Pelumasan Vagina yang Tidak Mencukupi

8. Efek samping obat

(Tribun Timur / TribunJateng.com )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved