400 Ribu Kepala Keluarga di Indonesia Belum Menikmati Listrik

TRIBUNTORAJA.COM,MAKALE--Kurang lebih 400 ribu Kepala Keluarga (KK) di Indonesia belum menikmati listrik, Rabu (8/9/2021).

Data ini disampaikan Directur Of Commerce and Costumer Management PT PLN Persero, Bob Saril. 

Melalui live program Bussines Forum kolaborasi Kalla Group, Indonesia Marketing Associaton (KALLA-IMA) dan Tribun Timur. 

"Rasio elektrifikasi atau jumlah keluarga yang menikmati listrik sudah mencapai angka 99,38 persen," papar Bob Saril. 

Namun dari jumlah keluarga yang ada, kurang lebih 400 ribu diantaranya belum menikmati listrik. 

Hal ini menurut Bob Saril menjadi salah satu tantangan PLN kedepannya.

Dalam Bussines Forum itu, Bob juga memaparkan terkait penjualan energi listrik hingga periode Juli 2021. 

Ia menyebut penjualan energi atau tenaga listrik mengalami peningkatan. 

"Penjualan tenaga listrik kita mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya pada periode yang sama," 

"Peningkatan penjualan tenaga listrik sebesar 4,4 persen," paparnya.

Ia mengatakan, penjualan energi listrik PLN dari tahun ke tahun mengalami peningkatan kecuali di tahun 2020.

Turunnya penjualan energi listrik di 2020 salah satu penyebabnya yaitu pandemi Covid-19.

"Penjualan kita di 2020 tidak sebagus dengan tahun sekarang, tahun kemarin mines 0,74 persen," ungkapnya.

Sementara untuk revenue PLN dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. 

Ini terjadi karena masih adanya topangan pemerintah melalui kompensasi dan subsidi. 

"Subsidi dan kompensasi dari tahun ke tahun juga naik karena meningkatnya jumlah pelanggan yang menikmati kebutuhan listrik," ucapnya.

Laporan Kontributor : TribunToraja.Com,@b_u_u_r_y