PSM vs Arema FC, Ajang Adu Gengsi Bagi Pelatih dan Striker Anyar Kedua Tim

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pertandingan besar Liga 1 2021-2022 bakal tersaji di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/9/2021) pukul 19.15 Wita.

Duel sarat gengsi mempertemukan PSM Makassar melawan Arema FC.

Masing-masing kesebelasan menargetkan tiga poin perdana.

Baik Laskar Pinisi maupun Singa Edan banyak melakukan perombakan tim seusai Piala Menpora lalu.

Bahkan keduanya, menggunakan jasa pelatih anyar.

PSM menunjuk Milomir Seslija sebagai juru taktik baru. Di kubu Arema FC mendatangkan Eduardo Almeida.

Diprediksi pertemuan ketujuh kedua tim sejak era Liga 1 bakal berlangsung sengit.

Sebab, kedua pelatih menggunakan formasi menyerang 4-3-3.

Dari enam pertemuan terakhir PSM melawan Arema, PSM lebih unggul.

Tiga kemenangan berhasil diraih klub kebanggaan Sulsel, dua kali seri dan hanya sekali menelan kekalahan.

Total jumlah gol tercipta dari pertemuan keduanya, yakni 22 gol.

PSM menjebol gawang Arema FC sebanyak 13 kali.

Sementara Arema FC menggetarkan jala PSM 9 kali.

PSM Makassar akan tampil dengan karakter dan ciri khas Makassar, keras akan tetapi tidak kasar.

Lini depan, PSM akan mengandalkan striker anyarnya, Anco Jansen untuk menembus pertahanan Arema FC yang kemungkinan diperkuat oleh Sergio Silva dan Bagas Adi.

Begitu pun Arema FC akan menurunkan striker Carlos Fortes.

Fortes akan menjadi ujian bagi duet pertahanan PSM yang kemungkinan diisi Hasyim Kipuw dan Erwin Gutawa.

Baik Anco Jansen dan Calros Fortes punya ambisi tersendiri di pertandingan ini.

Kedua pemain ini baru pertama kali merasakan atmosfer Liga 1 .

Tentu, Anco Jansen dan Carlos Fortes sama-sama ingin membuktikan diri bahwa klub tak salah merekrut mereka.

Di posisi lini tengah kedua kesebelasan diprediksi akan tersaji duel dalam perebutan bola. 

Wiljan Pluim, Sutanto Tan dan Rasyid Bakri akan bertarung melawan Renshi Yamaguchi, Hanif Syahbandi, dan Muhammad Rafli.

Tentu menarik dinantikan siapa yang akan keluar sebagai pemenang.

Jangan lupa saksikan pertandingan PSM vs Arema FC, Minggu (5/9/2021) pukul 19.15 Wita.

Prediksi starting line up

PSM Makassar

Hilman Syah, Zulkifli Syukur, Hasyim Kipuw, Erwin Gutawa, Abdul Rachman, Rasyid Bakri, Sutanto Tan, Wiljan Pluim, Ilham Udin Armaiyn, Rizky Eka Pratama, Anco Jansen

Arema FC

Adilson Maringa, Diego Michels, Sergio Silva, Bagas Adi, Johan Alfarizi, Hanif Sjahbandi, Renshi Yamaguchi, Muhammad Rafli, Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudho, Carlos Forter

Rekrut Dua Pemain Persis Solo

Jelang lawan Arema FC, PSM Makassar kembali kedatangan dua rekrutan anyar.

Dua pemain yang didatangkan berposisi bek sayap dan penyerang.

Dua sosok pemain ini terakhir kali membela Persis Solo. Yakni, Zikri Akbar dan Azka Fauzi.

Zikri Akbar akan menambah persaingan di bek sayap kiri yang telah diisi oleh empat pemain, seperti Abdul Rachman, Junius Bate, Edgard Amping dan Syahrul Mustofa.

Zikri Akbar lahir pada 8 Mei 1992 di Bireuen, Aceh. Ia pernah menimbah ilmu di klub Liga Paraguay, Cerro Porteno pada tahun 2011-2012.

Setelah itu, ia pulang ke Aceh tahun 2013. Bergabung dengan PSSB Bireuen.

Lalu semusim berselang hijrah ke Persita Tanggerang.

Bersama Persita, Zikri Akbar bermain sebanyak 16 kali dan mencetak 1 gol.

Dari Persita, pemain bertinggi 165 centimeter ini ke Persija Jakarta tahun 2015.

Tak mendapatkan menit bermain, Zikri Akbar pindah ke Mitra Kukar tahun 2016.

Hanya bermain 18 kali bersama tim kebanggaan masyarakat Tenggarong ini, ia mengadu nasib ke Perserang tahu 2017.

Dua musim berseragam Perserang, Zikri Akbar memutuskan kembali ke Persita tahun 2019.

Ia pun menjadi salah satu pilar yang membawa Persita promosi ke Liga 1.

Dari Persita, pemain berusia 29 tahun ini membela Persis Solo sebelum akhirnya berlabuh ke PSM.

Satu pemain lagi yang direkrut yakni Azka Fauzi. Pemain berusia 25 tahun ini bisa main sebagai striker dan penyerang sayap kanan.

Pemain bertinggi 170 centimeter ini diplot untuk menambah persaingan di lini serang PSM.

Sebab, Laskar Pinisi hanya mengandalkan Anco Jansen di lini serang.

Saldi Amiruddin yang berposisi penyerang sayap kadang diplot menjadi pelapis Anco Jansen.

Azka Fauzi memulai karir sepak bolanya di klub Bali United junior tahun 2015.

Namun, di Bali United ia dipinjamkan selama dua musim, ke Persatu Tuban tahun 2016 dan Celebest FC tahun 2017.

Debutnya bersama Bali United baru terjadi di musim 2017.

Kala itu Bali United berjumpa Persipura. Ia masuk di menit 74.

Hanya 8 kali bermain bersama Bali United, Azka Fauzi memilih hengkang ke klub Liga 2, Persis Solo tahun 2018.

Gagal membawa Persis Solo ke delapan besar, dia memutuskan berlabuh ke Persiraja Banda Aceh.

Namun, ia kembali gagal membawa Persiraja Banda Aceh untuk promosi ke Liga 1.

Bersama Persiraja Banda Aceh ia mencetak tiga gol.

Tahun 2019, Azka Fauzi meninggalkan Kota Banda Aceh ke Kota Tangerang untuk berbaju Persita Tangerang.

Berhasil menjadi pemain yang membawa Persita Tanggerang promosi ke Liga 1 walau sempat alami cedera di awal musim.

Menjelang bergulirnya Liga 1 2020 keputusan untuk hengkang diambil Azka Fauzi. Ia memilih ke PSMS Medan. 

Lalu kembali ke Persis Solo tahun 2021. Menjelang bergulirnya Liga 1 2021 ia direkrut ke PSM.

Namun, Zikri Akbar dan Azka Fauzi belum bisa dimainkan dalam pertandingan perdana melawan Arema FC di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/9/2021) pukul 19.15 Wita.

Pasalnya Pelatih PSM, Milomir Seslija menyebut dari 29 pemain yang ada, hanya 25 yang siap dimainkan.

"Kita bawa 29 pemain. 25 pemain bisa main dan tidak ada yang alami cedera," ungkapnya dalam konferensi pers secara virtual, Sabtu (4/9/2021).

Empat pemain yang diyakini belum siap, yakni Zikri Akbar dan Azka Fauzi. Kemudian Edgard Amping yang dipanggil mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas U-18 serta Renaldi yang baru pulang dari pemusatan latihan  Timnas U-18.(*)