Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PON XX Papua

Cabor Dayung Sulsel Target Bawa Dua Medali di PON Papua

Pertandingan Cabor Dayung di nomor kano dimulai 27 September, sedangkan nomor dragon boat mulai 9-13 Oktober.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
Handover
Atlet Dayung Sulsel saat sedang latihan di Danau samping GTC 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tim cabang olahraga (Cabor) Dayung Sulawesi Selatan (Sulsel) menggenjot persiapan menuju ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua Oktober mendatang.

Persiapan atlet dayung telah dilakukan sejak tujuh bulan lalu.

Pelatih tim dayung Sulsel, Dimon mengatakan persiapan dari waktu ke waktu terus mengalami peningkatan.

"Alhamdulillah atlet dayung baik mental maupun fisik sudah siap," katanya saat ditemui usai melatih, Minggu (29/8/2021).

Apa lagi saat ini pemusatan latihan sentralisasi telah berjalan. Kebutuhan gizi dan nutrisi atlet bisa terpenuhi.

Latihan Cabor dayung Sulsel dilakukan tiga kali sehari di Danau Metro Tanjung Bunga, Kota Makassar.

Latihan pagi dimulai dari pukul 07.00 Wita. Siang pukul 11.00 Wita dan sore pukul 16.00 Wita.  Intensitas latihan selama 90 menit lebih.

Pada event nasional empat tahunan ini, Cabor dayung turun di empat nomor.

Yakni di nomor kayak 2 1000 meter, kayak putra 200 meter, dragon boat 500 meter dan dragon boat 1000 meter.

Dimon menargetkan, dari empat nomor tersebut nomor dragon boat 500 meter dan dragon boat 1000 meter bisa membawa medali pulang.

"Target InsyaAllah dua medali di bawa pulang di nomor dragon boat 500 meter dan 1000 meter. InsyaAllah kami usahakan yang terbaik," ungkapnya

Pertandingan Cabor Dayung di nomor kano dimulai 27 September, sedangkan nomor dragon boat mulai 9-13 Oktober.

Dia mengaku, kendala dihadapi adalah keterlambatan pemusatan latihan sentralisasi. Ia pun menyampaikan kepada anak asuhnya untuk meraih prestasi harus terus latihan, meski uang pribadi harus keluar.

Selain itu tidak ada sparing dengan provinsi lain, sehingga ia hanya melakukan sparing internal saja. Penilaian berdasarkan lari dan catatan waktu.

Dimon berharap, kondisi atletnya  dalam keadaan sehat hingga pertandingan di PON XX Papua selesai. Tak ada yang terjangkit Covid-19.

"Harapan mudah-mudahan fisik atlet bertahan sampai pertandingan, dan mudah-mudahan tidak ada terkena Covid-19. Semoga atlet saya sehat terus," harapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved