Update Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Benarkah Istri Muda Yosef Sempat Teror Istri Tua?
Berikut update kasus pembunuhan ibu dan anak di dalam bagasi mobil Alphard di Subang, Jawa Barat. Benarkah istri muda Yosep sempat teror istri tua?
Kuasa hukum Yosef pun mengatakan kliennya punya alibi yang sangat kuat di hari pembunuhan ibu dan anak tersebut.
"Mereka punya alibi yang sangat kuat. Pak Yosef dan Bu Mimin bersama-sama saat kejadian. Jarak dari lokasi kejadian itu kurang lebih 20 menit. Tidak ada saksi yang melihat klien kami ada di TKP saat kejadian," ujar Rohman.
Menurutnya Yosef mengunjungi rumah korban dan pintu rumah korban sudah terbuka. Yosef mengira terjadi perampokan.
Hingga kini polisi masih belum mengungkap pelaku pembunuhan ibu dan anak yang tewas di dalam bagasi mobil Alphard yang terpakir di garasi rumah.
Berikut 7 fakta terdahulu terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, sebagaimana dirangkum Tribunnews dari Tribun Jabar:
1. Bibir robek
Berdasarkan hasil autopsi, terungkap bahwa Tuti serta Amalia meninggal dunia dengan mendapatkan luka retak di bagian tengkorak kepala yang diduga akibat benturan benda tumpul.
"Hasil autopsi sementara, kedua korban ini mengalami patah tulang di bagian tengkorak kepada dan memar, itu diperkirakan akibat benturan benda tumpul," kata Kapolsek Jalan Cagak Kompol Supratman saat ditanya wartawan, Kamis (19/8/2021).
Bukan hanya itu, Supratman juga menyebutkan, Tuti mengalami luka-luka berat lainnya seperti di dapatinya luka robek di bagian bibir.
"Selain itu ada luka robek di bagian bibir ibunya, untuk indikasi luka robek kita juga di TKP mengamankan pisau," ujar Kapolsek.
2. Sang ibu meninggal lebih dulu
Kapolres Subang AKBP Sumarni mengungkapkan berdasarkan hasil autopsi diketahui korban Amalia meninggal sekitar pukul 05.00 WIB.
Sementara sang ibu diperkirakan meninggal lima jam sebelumnya.
"Berdasarkan hasil autopsi yang sudah dilakukan kami dapatkan informasinya diduga korban ini meninggalnya pukul 04.00 WIB sampai pukul 05.00 WIB pagi, kemudian yang ibunya diperkirakan 5 jam sebelumnya. Jadi yang lebih dulu meninggal yaitu ibunya," kata Kapolres Subang AKBP Sumarni saat ditanya wartawan di Mapolres Subang, Kamis (19/8/2021).
Menurut Sumarni, dari hasil autopsi sementara tersebut juga tidak didapatkan adanya indikasi tindak pidana lain seperti aksi tindak asusila yang ditujukan kepada kedua korban.